Bisnis.com, MANADO - Banjir bandang dengan dampak parah terjadi di wilayang Kabupaten Bolaang Mongondow.
Banjir menyebabkan sejumlah rumah rata dengan tanah dan puluhan rumah lainnya rusak berat. Jalan nasional juga terputus sehingga ratusan kendaraan yang hendak menuju Bolaang Mongondow Utara dan Provinsi Gorontalo tak bisa melintas.
Bupati Bolaang Mongondow Yasti Soepredjo Mokoagow, didampingi Sekretaris Daerah Tahlis Gallang, meninjau lokasi banjir bandang di Desa Domisil, Desa Pangi, dan Desa Pangi Timur Kecamatan Sangtombolang.
“Saya kira banjir kali ini banjir yang cukup parah karena tiga orang hanyut, satu orang meninggal, dua orang bisa diselamatkan,” kata Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow di sela-sela kunjungannya meninjau lokasi banjir di desa Domisil dan Desa Pangi, dikutip dari rilis Dinas Komunikasi dan Informatika Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow, Jumat (6/3/2020).
“Jalan yang putus ini hampir 20-an kilometer sampai ke Desa Pangi bahkan sampai ke perbatasan Bolmong dan Bolmut,” kata Yasti.
Yasti mengungkapkan telah berkoordinasi dengan balai jalan. Sementara wilayah terdampak masih ditangani alat berat dari Pemkab Bolmong.
Baca Juga
“Balai jalan nanti membantu lima alat berat agar jalan trans ini sudah bisa dilewatikendaraan,” ucap Yasti.
Selain itu, kata Yasti, bantuan untuk warga yang terdampak banjir merupakan tanggung jawab pemerintah Bolmong. Terkait kondisi banjir di Bolmong juga akan dilaporkan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana(BNPB).
“Untuk kondisi saat ini Pemkab utamakan bantuan makanan yang siap saji agar bisa langsung dikonsumsi oleh warga yang terdampak, sebab jika bantuan beras mereka harus memasak sementara kondisi rumah mereka ada yang sudah tidak ada,” kata Yasti.
Sekda Bolmong Tahlis Gallang menambahkan berdasar hasil peninjauan dengan Bupati di Desa Pangi Timur dan Desa Pangi, ternyata desa tetangga, yakni Desa Bolangat Timur dan Desa Bolangat juga terdampak banjir.
Seperti diberitakan Kamis (5/3/2020), lebih dari 3.000 warga Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) dan Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) mengungsi akibat bencana banjir bandang, Rabu (4/3/2020). Kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bolmut mencatat total pengungsi mencapai 3.650 jiwa, mereka tersebar di empat kecamatan. Warga mengungsi di Kecamatan Sangkub 1.100 jiwa, Bintauna 1.000 jiwa, Bolangitang Timur 800 jiwa, dan Bolangitang Barat 750 jiwa.
