Pelindo IV Tingkatkan Kualitas Layanan Hadapi Tahun Baru di Makassar

Bisnis.com, MAKASSAR - Menjelang Natal dan tahun baru, PT Pelindo IV meningkatkan standarisasi pelayanan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

Direktur Utama PT Pelindo IV, Farid Padang mengatakan, diantara peningkatan tersebut yakni perubahan pelayanan dari standarisasi DCS menjadi e-ticketing.

Selain itu, ujar Farid, perseroan juga akan menyediakan Posko Bersama, penataan zonasi kegiatan penumpang dan bongkar muat barang, penambahan tenda atau kanopi, kipas angin di luar Terminal Penumpang, penyediaan ruang kesehatan dan tenaga medis.

"Juga penyediaan lokasi khusus penumpang yang menunggu pergantian kapal, penataan lapangan parkir kendaraan, pengaturan kendaraan dalam pelabuhan dengan sistem e-pass, rambu-rambu petunjuk embarkasi dan debarkasi, peningkatan bandwith serta penyediaan wi-fi," terang Farid dalam rilis kepada Bisnis, Senin (2/12/2019).

Pihak Pelindo IV memprediksi, jumlah pemudik pada Natal 2019 dan tahun baru 2020 akan mencapai 2.500 jiwa, khusus dari enam pelabuhan yang diestimasi memiliki peserta mudik cukup banyak, yaitu Pelabuhan Makassar, Ambon, Bitung, Sorong, Parepare dan Pelabuhan Kendari.

Dirut Pelindo IV menuturkan, pada musim mudik Natal dan Tahun Baru yang lalu, dari 21 pelabuhan yang dikelola Pelindo IV, ada lima pelabuhan yang mengalami peningkatan jumlah penumpang, yaitu Pelabuhan Manado, Makassar, Kendari, Ambon dan Pelabuhan Sorong.

“Kami mengestimasi penumpang mudik dari Pelabuhan Makassar tahun ini sebanyak 600 orang dengan tujuan Parepare 200 orang dan Palopo, Toraja 400 orang,” ujar Farid.

Sementara itu, dari Pelabuhan Ambon diperkirakan penumpang mudik menuju Namlea sebanyak 400 orang. Dari Pelabuhan Bitung diperkirakan 300 orang penumpang mudik yang akan menuju Manado dan 300 orang menuju Tondano. 

“Dari Pelabuhan Sorong, diestimasi 150 orang penumpang mudik menuju Airmas dan 150 orang penumpang yang akan mudik ke Katapop.

Dari Pelabuhan Parepare, diperkirakan 450 penumpang kapal yang akan mudik ke Palopo, Toraja dan Enrekang.

"Serta dari Pelabuhan Kendari diperkirakan 150 orang yang akan mudik ke Raha, Wanci dan Baubau,” rincinya.