Bisnis.com, MAKASSAR — Founder Bosowa Group Aksa Mahmud bertemu Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah membahas kemungkinan perseroan turut menggarap potensi wisata di Kepulauan Selayar.
Pada kesempatan itu, Aksa Mahmud menyampaikan akan turut mendukung sektor pariwisata di Selayar. Beberapa rencana yang akan didorong yaitu pembangunan resort dan penanaman bibit pohon jeruk Selayar.
Secara geografis, Selayar merupakan daerah kepulauan yang berada di ujung selatan, pulau Sulawesi Selatan. Keindahan pantai di kepulauan itu menjadi daya tarik tersendiri. Hanya saja sejauh ini, belum dilakukan pembenahan secara intensif.
Pembangunan akses transportasi udara mulai dilakukan pemerintah provinsi sejak 2000 silam guna mendukung roda perekonomian di Selayar. Sebab sebelumnya, satu-satunya akses untuk menjangkau pulau tersebut yakni dengan transportasi laut menggunakan kapal ferry.
Kini kunjungan ke pulau Selayar mulai mengalami peningkatan yang signifikan. Hanya saja menurut Aksa Mahmud, wisatawan yang berkunjung ke Selayar dihadapkan dengan fasilitas penginapan yang minim.
"Selayar itu punya potensi wisata yang luar biasa. Hanya saja tidak ada hotel yang memadai. Jika ada orang pasti akan menghabiskan waktu lebih lama di sana," jelas Aksa seusai pertemuan di Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (15/2/2019).
Resort dinilai tepat untuk dibangun di Selayar, daripada hotel yang dibangun secara vertikal, mengingat Selayar adalah kawasan kepulauan. Ke depan rencana ini akan ditindaklanjuti dengan menggelar pertemuan bersama Bupati Selayar.
Selain mendorong pembangunan resort, Aksa Mahmud juga akan memberikan bantuan bibit pohon jeruk Selayar. Diketahui, jeruk Selayar merupakan salah satu komoditas andalan di daerah tersebut. Hanya saja saat ini, jenis jeruk itu mulai jarang ditemui.
"Jeruk Selayar itu bisa menjadi oleh-oleh khas di Selayar. Kita akan coba dengan memberi bantuan bibit untuk ditanam," jelas Aksa.
Rencana itu disambut dengan tangan terbuka oleh Pemerintah Provinsi Sulsel. Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah menerangkan, untuk pembangunan resort tentu akan melibatkan Pemerintah Daerah Selayar.
Nurdin tak menampik, fasilitas penginapan menjadi salah satu kendala di Selayar. Sebab untuk akses transportasi, Nurdin menyebut tak ada lagi kendala berarti semenjak adanya Bandara Aroeppala. Apalagi hampir seluruh maskapai sudah melayani penerbangan tujuan Selayar.
"Kendala kita di Selayar saat ini memang hanya penginapan. Terkait lahan pembangunannya nanti kita akan berkolaborasi dengan pemda," terang Nurdin.
Selain itu, potensi lain yang bisa mendukung menggairahkannya sektor pariwisata Selayar yaitu dengan dikembalikannya kejayaan buah jeruk Selayar. Dalam hal itu, Nurdin mengapresiasi rencana Aksa Mahmud untuk turut berkontribusi.
Meski belum diketahui jumlah bibir yang akan ditanam, namun ia mengaku optimistis jenis jeruk itu bisa kembali dikembangkan. Nurdin menyatakan, sebagai pengusaha Aksa mampu menunjukkan kepedulian untuk perkembangan perekonomian daerah.
"Pak Aksa sebagai pengusaha nasional tentu punya care bagaimana terhadap perekonomian Sulsel. Beliau mau membantu kita," ungkap Nurdin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1687503501.jpg?w=348&h=261)
