Bisnis.com, MAKASSAR - FKS Land selaku pengembang perumahan premium dan kawasan kota mandiri Tallasa City Makassar tengah mengembangkan klaster baru bernama Anthura.
Rumah di klaster ini akan mengusung konsep ramah energi dengan penerapan panel surya untuk penggunaan listriknya sebagai bagian dari sistem energi terintegrasi.
CEO FKS Land Julius Tjokro mengatakan klaster Anthura akan menjadi yang pertama dan satu-satunya perumahan ramah energi di Makassar yang telah mengintegrasikan panel surya sebagai sumber daya listrik.
Langkah ini merupakan upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat yang kini mulai mengedepankan keberlanjutan.
Perumahan ini sekaligus merefleksikan komitmen terhadap pengurangan jejak karbon dan menghadirkan efisiensi energi yang signifikan bagi penghuni.
Sebab penggunaan panel surya diyakini memberi dampak langsung berupa penghematan biaya operasional rumah tangga.
Baca Juga
"Anthura bukan sekadar hunian, tetapi representasi dari cara hidup baru yang lebih modern dan berkelanjutan," ucap Julius Tjokro dalam acara Product Knowledge untuk klaster Anthura di Makassar, Rabu (23/7/2025).
Klaster Anthura merupakan klaster kelima yang dikembangkan FKS Land di kawasan Tallasa City. Berdiri di atas lahan seluas 8 hektare dan menghadirkan empat varian tipe, yaitu tipe 6x12, 6x15, 7x15, dan 8x15.
Selain unggul dari sisi energi, rumah di klaster tersebut juga memiliki teknologi smart home yang memungkinkan pengelolaan hunian melalui perangkat digital.
Anthura memiliki akses langsung ke Central Park, ruang terbuka hijau terluas di kawasan Tallasa City yang dirancang sebagai taman komunal asri dan multifungsi, playground modern, hingga clubhouse eksklusif.
COO FKS Land Dimitri Tanudjaja merinci beberapa fasilitas unggulan yang tersedia, mulai dari area komersial berupa taman Eco-Park Lifestyle dengan banyak tenant FnB, Mitra10, serta ruko dan automotive center.
Fasilitas rekreasi seperti waterpark dan kolam renang, juga memiliki lokasi yang dekat dengan rumah sakit hingga bandara.
"Ini adalah langkah FKS Land dalam menjawab aspirasi masyarakat terhadap hunian yang berkualitas dan bertanggung jawab secara lingkungan," tutur Dimitri.