Bisnis.com, MAKASSAR - Sebanyak 7.002 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Makassar diusulkan ke pemerintah pusat untuk mendapat bantuan pinjaman kredit perbankan guna mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Makassar, Evi Aprialty, mengatakan bahwa besaran kredit yang diajukan bervariasi, menyesuaikan dengan jenis usaha yang dijalankan.
"Namun demikian, dari jumlah yang diajukan itu, tentu tidak semua bisa menerima, sebab masih akan kembali diseleksi. Ada juga plafon anggaran utuk Usaha mikro minimal Rp25 juta ke bawah," terang Evi, Kamis (6/8/2020).
Baca Juga
Jelas Evi, pada awal masa pandemi, Dinkop dan UKM Makassar turut membantu pelaku usaha kecil dengan ikut melakukan penjualan masker sejak April di sejumlah SKPD seperti Dinas Kesehatan, BPBD, Dinsos, LSM dan organiasasi yang bergerak di bidang sosial.
Tidak hanya itu, pihaknya juga berupaya memasukkan data UMKM kepada Direktorat Jenderal Kementerian Keuangan, dan OJK agar bisa mendapatkan bantuan dana bergulir, baik Kredit usaha Rakyat (KUR) maupun UMI (Ultra Mikro).
"Walaupun dalam kondisi Covid, Kota Makassar mendapat peringkat pertama dalam hal pemasukan data SKIP, untuk dana bantuan permodalan bagi UKM dan UMKM," imbuhnya.