Bisnis.com, MANADO – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Gorontalo melakukan pembukaan akses jalan usaha pertanian di Kabupaten Gorontalo untuk menjangkau masyarakat yang berada di pelosok desa.
Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Provinsi Gorontalo Yuliana Rivai mengatakan, pihaknya telah meninjau sejumlah pengerjaan pekerjaan jalan usaha tani. Pemantauan juga dilakukan untuk mencari solusi atas kendala yang dijumpai dalam proses pengerjaan jalan.
“Kami bersama kepala dinas, sudah meninjau sejumlah pekerjaan pembangunan jalan akses pertanian yang berada didesa Ulapato A, desa Ulapato B dan terakhir yang berada di desa Botumoputi,” kata katanya dikutip dari siaran pers, Kamis (22/8/2019).
Salah satu proyek jalan yang dikerjakan adalah jalan Ulapato A sepanjang 1.015 meter dengan lebar 5 meter. Jalan itu menelan anggaran sebesar Rp210 juta. Selain itu, ada pula jalan usaha tani desa Ulapato B sepanjang 527 meter dan lebar lima meter dengan nilai anggaran mencapai Rp223 juta.
Jalan usaha tani lainnya terletak di desa Botumoputi. Bedanya, jalan ini dikerjakan dengan swakelola. Jalan in imemiliki panjang 2.600 meter dan lebar lima meter. Adapun anggaran pengerjaan jalan ini mencapai Rp1 miliar.
“Alhamdulillah, setelah kami melakukan peninjauan semuanya sesuai progres dan laporan dan kemarin juga pak kadis juga sudah memberikan beberapa solusi untuk pekerjaan agar tepat sasaran, tepat mutu dan tepat kualitas,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Provinsi Gorontalo Handoyo Sugiharto, berharap ruas jalan usaha tani tersebut dapat meberikan manfaat bagi masyarakat yang ada di pedesaan.
“Semoga dengan adanya pembukaan jalan usaha pertanian ini, bisa bermanfaat bagi masyarakat yang ada dipedesaan karena pembangunan infrastruktur yang unggul, berkualitas dan merata hingga kepelosok desa, merupakan visi dan misi dari Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo,” katanya.