Bisnis.com, MAMUJU – Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar menyatakan ekonomi di daerah itu terus meningkat dan pada 2018 tumbuh 6,23 persen.
"Perkembangan ekonomi Sulbar terus menunjukkan peningkatan dan hal itu terlihat pada 2018 tumbuh sebesar 6,23 persen, lebih tinggi jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi nasional, yakni sebesar 5,15 persen dari total Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sulbar 2017 yang mencapai 43, 54 triliun," kata Ali Baal Masdar di Mamuju pada Jumat (15/3/2019).
Dia mengemukakan pencapaian kinerja pertumbuhan ekonomi di Sulbar tersebut merupakan kontribusi dari berbagai pihak, termasuk peran lembaga jasa keuangan dalam pembiayaan perekonomian daerah.
"Sektor jasa keuangan di Sulbar menjadi salah satu pendukung utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang positif," ujarnya.
Meski demikian, lanjutnya, Sulbar memiliki potensi yang selama ini belum tergarap secara maksimal, utamanya pada sektor unggulan daerah seperti pertanian dan perikanan.
"Ini merupakan sektor strategis daerah penyumbang PDRB terbesar, namun masih belum optimal memperoleh akses pembiayaan bank. Saya yakin kendala yang dihadapi selama ini dapat dicari solusinya, sehingga memberikan peluang lebih besar untuk memperoleh akses keuangan dari lembaga jasa keuangan," ucapnya.
Gubernur menyatakan dukungan lembaga keuangan dalam membangun ekonomi, khususnya di sektor pertanian, perikanan, dan perkebunan kepada kelompok usaha kecil menengah (UKM), diharapkan dapat lebih ditingkatkan agar turut mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih berkualitas.
Dia menyambut baik kerja sama antara seluruh pemangku kepentingan terkait dan berharap pemkab se-Sulbar juga segera membentuk Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) dan mempercepat peningkatan akses keuangan masyarakat serta pelaku usaha di Sulbar.