Kredit Bank SulutGo Tumbuh 17,26%

Bisnis.com, MANADO—Aset Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara Gorontalo (SulutGo) mengalami peningkatan sebesar 11,01 persen pada triwulan III tahun 2017.

"Total aset Bank SulutGo pada triwulan III tahun 2017 sebesar Rp14,64 triliun atau naik 11,01 persen dibandingkan posisi yang sama tahun sebelumnya hanya Rp13,19 triliun," kata Direktur Utama PT Bank SulutGo Jeffry Dendeng di Manado, Kamis (12/10/2017).

Jeffry mengatakan kalau dibandingkan dengan rencana bisnis bank pada triwulan III tahun 2017 hanya sebesar Rp13,32 triliun berarti pencapaiannya sudah 109,92 persen.

Pencapaian aset yang cukup tinggi tersebut tidak lepas dari kerja keras semua karyawan PT Bank SulutGo.

"Kami sangat mengapresiasi, namun masih harus terus ditingkatkan lagi, sehingga menjadikan bank ini nomor satu di daerah sendiri," jelasnya.

Dia menjelaskan pertumbuhan aset juga tak lepas dari penghimpunan dana masyarakat yang mencapai Rp12,12 triliun pada triwulan III tahun 2017 atau naik 9,38 persen jika dibandingkan posisi yang sama tahun lalu hanya Rp11,08 triliun.

Jeffry mengatakan begitu pula dalam penyaluran kredit mengalami pertumbuhan sebesar 17,26 persen dari Rp8,75 triliun di triwulan III tahun 2016 menjadi Rp10,26 triliun di tahun 2017.

Ia mengatakan juga ekspansi jaringan kantor salah satu faktor meningkatnya aset Bank SulutGo.

Saat ini, kata Jeffry, Bank SulutGo memiliki 102 jaringan kantor meliputi satu kantor pusat, 26 kantor cabang dan 25 kantor cabang pembantu.

Juga, katanya, 50 kantor kas, serta didukung 19 payment point, lima mobil kas keliling, dan 145 mesin anjungan tunai mandiri (ATM) dan dua mesin setor tunai.

Jumlah karyawan sebanyak 1.839 tenaga kerja yang tersebar di Provinsi Sulut, Provinsi Gorontalo, DKI Jakarta dan Provinsi Jawa Timur.