Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Online Travel Agent Tetapkan Andalkan Perjalanan Domestik

Letak geografis Indonesia berupa kepulauan menjadikan negara ini masih prospektif bagi kehadiran para pelaku Online Travel Agent (OTA) untuk menggarap segmen perjalanan domestik sebagai basis utamanya.
Ilustrasi.
Ilustrasi.

Bisnis.com, JAKARTA—Letak geografis Indonesia berupa kepulauan menjadikan negara ini masih prospektif bagi kehadiran para pelaku Online Travel Agent (OTA) untuk menggarap segmen perjalanan domestik sebagai basis utamanya.

Sebut saja, Tiket.com yang masih konsisten membidik destinasi domestik sebagai pasar utamanya. Hingga saat ini, destinasi domestik masih berkontribusi sampai 85%.

“Kami baru membuka penerbangan internasional tahun lalu sehingga kontribusinya saat ini masih belum besar. Tapi saya yakin, kekuatan pasar domestik masih besar,” kata Co-Founder & Chef Communication Officer Tiket.com Gaery Undarsa di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Untuk meningkatkan pangsa pasar domestik, bahkan Tiket.com mulai melengkapi fitur produknya dengan beragam paket mulai dari pemesanan tiket hotel, atraksi, sewa mobil, dan tiket kereta api.

Tujuan paling banyak diakses oleh konsumen, baik dengan transportasi udara maupun darat, adalah Bali, Bandung, Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Semarang, Medan, dan Makassar

Saat ini, Tiket.com telah bekerjasama dengan lebih dari 50 maskapai penerbangan domestik dan luar negeri dan terhubung di lebih dari 180.000 jaringan hotel di seluruh dunia.

Sejak akusisi Blibli.com terhadap Tiket.com, dia cukup optimistis dapat menciptakan sebuah pelayanan one-top-shop untuk segala keperluan, termasuk berlibur dan bepergian.

Bahkan, Tiket.com sudah berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata untuk melakukan co-branding Pesona Indonesia di setiap aplikasi mobile dan website yang dimilikinya.

“Dari sekian banyak produk yang kami miliki, penjualan tiket pesawat masih berkontribusi signifikan dibandingkan produk lainnya misalnya tiket kereta api, hotel, sewa mobil, tiket acara, hingga atraksi. Kami masing ingin fokus untuk membesarkan segmen ini karena volumenya besar,” tambahnya.

Hingga saat ini, kampanye TelusurNusantara berhasil menjelajahi Bali, Sulawesi, Medan, Yogyakarta, dan Surabaya. Pada tahun ini, dia memilih Provinsi Jawa Timur sebagai lokasi program ini. Adapun, lokasi yang dipilih adalah Probolinggo, Banyuwangi, Lumajang, dan Malang.

Menurutnya, potensi pertumbuhan OTA di Indonesia cukup signifikan karena dia memperkirakan sekitar 20 juta orang merupakan konsumen OTA dari total populasi mencapai 250 juta.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper