Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PERUSAHAAN NEGARA, 3 BUMN Dinyatakan 'Sembuh'

Kementerian BUMN menyatakan tiga BUMN yang sebelumnya mengalami masalah berat telah sembuh atau mengalami kondisi yang lebih baik.
Nindya Karya.
Nindya Karya.

Bisnis.com, JAKARTA—Kementerian BUMN menyatakan tiga BUMN yang sebelumnya mengalami masalah berat telah “sembuh” atau mengalami kondisi yang lebih baik.

Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Kementerian BUMN Aloysius Kiik Ro mengatakan BUMN itu antara lain PT Djakarta Llyod (Persero), PT Nindya Karya (Persero) dan PT Varuna Tirta Prakasya (Persero).

Menurutnya, tiga BUMN itu telah diserahkan kembali kepada deputi sektoral di Kementerian BUMN dimana sebelumnya ditangani oleh deputi restrukturisasi.

“Djakarta Lloyd sekarang sehat, mereka sedang belanja kapal.” katanya di Gedung Kementerian BUMN, Selasa (29/8/2017).

Aloysius mengatakan pendapatan Djakarta Llyod sekarang juga berasal dari PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) yang menggunakan jasa perusahaan itu. Selain itu, Djakarta Lloyd juga mendapatkan tambahan modal dari negara.

Menurutnya, jumlah sumber daya manusia (SDM) di Djakarta Llyod sekarang hanya sekitar 60 orang. Jumlah itu terhitung sangat sedikit untuk ukuran BUMN. Perusahaan ini sekarang menjalankan usahanya dari kantor kecil di Cikini, Jakarta Pusat.

Sementara itu, Nindya Karya sekarang menggarap banyak pekerjan konstruksi. Aloysius menyebut para direksi Nindya Karya memiliki semangat juang (fight). “Nindya Karya itu direksinya fight luar biasa,” katanya.

Di sisi lain, Varuna Tirta merupakan BUMN yang bergerak di bidang pergudangan dan bongkar muat logistik.

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yodie Hardiyan
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper