Bisnis.com, MAKASSAR - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 menyebut pihaknya telah melakukan antisipasi jika terjadi lonjakan penumpang di semua pelabuhan kelolaannya saat memasuki musim mudik Lebaran 2025.
Arus mudik di pelabuhan diperkirakan dimulai pada H-15 Idulfitri atau pada pekan ketiga Maret 2025.
Executive Director 4 Pelindo Regional 4 Abdul Azis mengatakan berbagai persiapan telah dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.
Di antaranya, Pelindo akan meningkatkan fasilitas pelabuhan terutama di ruang tunggu penumpang serta fasilitas pendukung lainnya guna memberikan kenyamanan bagi pemudik.
Selain itu optimalisasi operasional dengan meningkatkan jumlah personel di lapangan untuk mempercepat proses embarkasi dan debarkasi.
Koordinasi intensif dengan pemangku kepentingan, seperti KSOP, operator kapal, dan aparat keamanan juga akan dilakukan untuk memastikan kelancaran arus penumpang dan kapal.
Baca Juga
Pelindo juga melakukan penguatan sistem keselamatan dan keamanan dengan melakukan inspeksi rutin terhadap fasilitas dan kesiapan operasional kapal.
Pelindo Regional 4 juga siap menggunakan digitalisasi untuk mempermudah akses informasi bagi penumpang terkait jadwal kapal dan layanan di pelabuhan.
"Kami akan terus meningkatkan layanan dan fasilitas agar masyarakat dapat mudik dengan aman, nyaman, dan lancar. Dengan adanya koordinasi yang baik antara semua pihak, kami optimistis arus mudik tahun ini berjalan lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya," ucap Azis kepada wartawan, Selasa (11/3/2025).
Dia menambahkan, pihaknya juga akan terus memantau perkembangan arus mudik hingga periode arus balik pasca Lebaran.
Masyarakat diimbau untuk selalu memperhatikan jadwal keberangkatan kapal, datang lebih awal ke pelabuhan, dan mengikuti prosedur keselamatan yang berlaku.
Pada musim mudik Lebaran tahun ini, Pelindo Regional 4 telah memprediksi arus penumpang di semua pelabuhan kelolaan yang ada di kawasan Indonesia Timur akan mengalami peningkatan sebesar 3%. Adapun arus kapal juga diperkirakan akan meningkat sekitar 5%.