Bisnis.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) terus memperkuat pelayanan kesehatan guna mempertahankan predikat Kota Sehat Asia Tenggara yang disematkan WHO pada tahun ini. Salah satunya menambah pengadaan mobil ambulans di tiap puskesmas.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar Nursaidah Sirajuddin mengatakan pihaknya bersama Hyundai sepakat mengadakan 21 unit ambulans dalam rangka melengkapi fasilitas kesehatan ini. Semua mobil tersebut akan disebar ke 21 puskesmas yang masih membutuhkan moda transportasi kesehatan.
Ambulans dari Hyundai nantinya akan terintegrasi dengan pelayanan home care, puskesmas, dan rumah sakit. Maka dari itu diharapkan seluruh fasilitas layanan kesehatan di Makassar nantinya bisa terjaga dan teremajakan dengan baik serta dilengkapi teknologi-teknologi terbarukan.
Sementara itu anggaran pengadaan tersebut berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang diusulkan pada 2023 lalu. Rencananya ambulans ini akan dioperasikan pada Oktober 2024.
"Jadi ini yang kami usulkan 2023 untuk pengadaan di 2024, sesuai dengan kondisi ambulans yang mereka (Hyundai) punya. Mobilnya sudah ada, alat-alatnya juga sudah ada, tinggal mau kita pasang," ungkapnya kepada wartawan, Rabu (25/9/2024).
East Area Operation Senior Manager PT Gowa Modern Motor (Hyundai Gowa) Chitra Ortho Prayundityo mengatakan untuk mendukung upaya pemerintah kota, pihaknya meluncurkan ambulans Hyundai Stargazer sebagai armada mobilitas kesehatan Makassar.
Baca Juga
“Performa dan fitur keamanan serta keselamatan Stargazer Prime yang unggul, diharapkan dapat lebih membantu mobilitas para tenaga medis dalam melayani masyarakat secara optimal,” ungkapnya.
Ambulans ini sendiri telah dilengkapi teknologi terbarukan berdasarkan Pedoman Teknis Ambulance 2019 dengan beberapa alat-alat medis. Seperti automated external defibrillator, mesin suction elektrik, rigid cervical collar, nasopharyngeal airway (NPA) satu set (untuk bayi, anak dan dewasa) serta beberapa alat medis lainnya.