Bisnis.com, MAKASSAR - PT. Pegadaian Kantor Wilayah (Kanwil) VI Makassar mencatatkan kinerja positif selama semester I/2023 dengan mencatatkan outstanding loan (OSL) sebesar Rp7,25 triliun, atau tumbuh 10,63 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
Realisasi ini membuat perseroan mampu menghimpun laba hingga Rp417 miliar selama paruh pertama 2023.
Pemimpin Wilayah PT. Pegadaian Kanwil VI Makassar Edy Purwanto mengatakan, pencapaian tersebut sejalan dengan meningkatnya jumlah nasabah aktif di wilayah operasional Kanwil IV yang tercatat sebanyak 1,23 juta nasabah, tumbuh 5,78 persen dibanding tahun lalu.
Sementara tingkat kredit macet atau Non-Performing Loan (NPL) di wilayah ini juga terbilang masih terjaga dengan persentase hanya 1,13 persen.
Dari sisi penyaluran kredit usaha rakyat (KUR), Pegadaian Kanwil IV Makassar juga mencatatkan kinerja yang cukup baik. Pada paruh pertama lalu tercatat sebesar Rp93,3 miliar KUR yang telah disalurkan, terjadi pertumbuhan 6,54 persen.
Edy menjabarkan, ada beberapa faktor yang mendorong peningkatan kinerja pada enam bulan pertama, antara lain permintaan pasar untuk pembiayaan gadai dan fidusia meningkat, terutama pada masa Ramadan dan memasuki tahun ajaran baru.
Baca Juga
"Sama halnya dengan KUR dimana kebutuhan masyarakat khususnya pengusaha usaha mikro untuk akses permodalan sangat besar, terlihat dari penyaluran KUR tumbuh 6,54 persen dibanding tahun lalu," ungkapnya, Jumat (11/8/2023).
Selain itu penunjang kinerja lain adalah perluasan jangkauan layanan kepada masyarakat melalui Holding Ultra Mikro, di mana portofolio outlet Sentra Layanan Ultra Mikro (Senyum) Pegadaian yang merupakan kolaborasi antara Bank BRI, Pegadaian & PNM, mampu tumbuh 61 persen.
"Peningkatan kualitas layanan kami dengan menawarkan berbagai kemudahan kepada masyarakat untuk bertransaksi produk Pegadaian melalui outlet Pegadaian, agen Pegadaian dan Pegadaian Digital Service juga menjadi pemacu kinerja pada Semester I/2023," tuturnya.