Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Viral Ketua DPRD Luwu Timur Tolak Jabat Tangan, Golkar Beri Klarifikasi

Video viral Ketua DPRD Luwu Timur Aripin yang menolak jabat tangan dari warga mendapat respons dari Partai Golkar.
Taufan Bara Mukti
Taufan Bara Mukti - Bisnis.com 10 Maret 2023  |  13:49 WIB
Viral Ketua DPRD Luwu Timur Tolak Jabat Tangan, Golkar Beri Klarifikasi
Video viral Ketua DPRD Luwu Timur Aripin menolak jabat tangan warga - Tangkapan layar Twitter @Heraloebss. .

Bisnis.com, SOLO - Video viral Ketua DPRD Luwu Timur Aripin yang menolak jabat tangan dari warga mendapat respons dari Partai Golkar yang menyebut Aripin tengah buru-buru karena akan memimpin rapat paripurna.

Viral di media sosial video Ketua DPRD Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Aripin, menolak jabat tangan dari warga pada Kamis (9/3/2023).

Video tersebut banyak dibagikan oleh netizen, salah satunya di akun Twitter @Heraloebss.

"Ketua DPRD Luwu Timur (Sulsel) menolak berjabat tangan dengan warga. Sebelum jadi dewan keluar masuk gang nyari suara rakyat setelah jadi salaman pun enggan. Mau heran tapi inilah wakil rakyat negara +62," tulis akun tersebut.

Dalam video terlihat Aripin keluar dari mobil lalu berjalan menuju pintu masuk gedung DPRD Luwu Timur.

Di depan pintu, Aripin disambut warga yang mengulurkan tangan mengajak bersalaman. Namun, Ketua DPRD Luwu Timur itu tak menggubris tangan warga tersebut.

Tindakan Aripin itu mendapat respons dari partai yang menaunginya yakni Golkar. Melalui akun Twitter @golkar_id, partai berlambang pohon beringin itu mengatakan bahwa Aripin tengah tergesa-gesa.

"Tadi pagi Pak Ketua DPRD buru-buru mau membuka sidang paripurna, beliau sama sekali tak ada niat untuk menolak berjabat tangan dengan warga. Terima atas kasih atensinya, Mba," cuit @golkar_id sambil membagikan tautan berita tentang Aripin yang menolak jabat tangan.

Klarifikasi Partai Golkar itu berbeda dengan pernyataan Aripin yang dimuat di laman resmi DPRD Kabupaten Luwu Timur.

Dalam pernyataannya, Aripin mengatakan dirinya terburu-buru bukan karena akan membuka sidang paripurna, namun saat itu sedang berlangsung proses pengamanan menjelang pemilihan Wakil Bupati Kabupaten Luwu Timur.

Aripin juga mengatakan dirinya sudah bertemu dengan warga yang sebelumnya mengajak bersalaman.

Dia mengatakan bahwa yang bersangkutan adalah sahabatnya bernama Arif yang tinggal di Malili.

"Pada saat itu saya betul tidak memperhatikan sahabat saya Arif, mau berjabat tangan dengan saya kerana waktu itu saya sedang terburu-buru masuk ke gedung. Terkait dengan persoalan jabat tangan sudah menjadi kebiasaan saya jika bertemu dengan warga," tutur Aripin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

Aripin luwu timur dprd partai golkar
Editor : Taufan Bara Mukti

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    Terpopuler

    Banner E-paper
    back to top To top