Bisnis.com, MAKASSAR - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menuntaskan penanganan ruas jalan Boro Kabupaten Jeneponto. Sementara di Kabupaten Pangkep, Ruas Minasatene realisasi fisiknya telah mencapai 56 persen.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan ruas jalan Boro yang berada di Desa Rumbia, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto itu telah ditangani sepanjang 2,7 kilometer (km) dari APBD Tahun Anggaran 2022.
"Alhamdulillah, 100 persen realisasi fisik pengerjaan preservasi ruas jalan Boro yang berada di Desa Rumbia. Kini masyarakat bisa menikmati manfaat dari pengaspalan jalan ini," ungkap Andi Sudirman, Selasa (27/9/2022).
Jalur ini merupakan jalur alternatif yang menghubungkan Wilayah Kabupaten Gowa, Kabupaten Bantaeng dengan Kabupaten Jeneponto tanpa melalui jalan nasional.
Penuntasan jalan ini dikatakan Andi Sudirman akan mendukung distribusi produk pertanian dari dataran tinggi. Serta mendukung akses ke destinasi wisata lokal.
"Kita harap jalan ini akan memudahkan mobilitas masyarakat yang akan berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat," pungkasnya.
Sementara rekonstruksi ruas Minasatene meliputi Pangkep - Matojeng - Tondongkura - Batas Maros di Kabupaten Pangkep telah memasuki tahapan pengecoran badan jalan. Presentase pengerjaannya mencapai 56 persen.
"Saat ini memasuki tahapan pengecoran pada badan jalan (Rigid). Rencananya penanganan ruas ini pada 2022 dilakukan dengan pengaspalan dan perkerasan beton semen," jelas Andi Sudirman.
Ruas Ini menjadi salah satu fokus pemerintah mengingat ruas ini termasuk kategori LHR tinggi dan rusak berat. Dengan penanganan ruas ini, juga mendukung akses ruas Parigi - Bungoro.
Ruas ini menghubungkan daerah terisolir Bungoro kabupaten Pangkep dengan Parigi Kabupaten Bone, dengan harapan dapat membuka pintu pintu ekonomi baru pada wilayah terdampak.
Adapun penanganan tahun ini sepanjang 4,350 km dan lebar 7 meter.