Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rumah Duka Yayasan Budi Luhur Makassar Diresmikan, Sediakan Kamar hingga Kelas VIP

Rumah Duka ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat marga Tionghoa yang berduka.
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto memantau beberapa kamar yang disediakan Rumah Duka Yayasan Budi Luhur di Makassar, Jumat (12/8/2022)./Istimewa
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto memantau beberapa kamar yang disediakan Rumah Duka Yayasan Budi Luhur di Makassar, Jumat (12/8/2022)./Istimewa

Bisnis.com, MAKASSAR - Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto meresmikan Rumah Duka Yayasan Budi Luhur Makassar di Jalan Andi Mappaodang Makassar, Jumat (12/8). Rumah duka ini dilengkapi 16 kamar dari tipe VIP hingga Silver.

Danny Pomanto sapaan Wali Kota Makassar mengatakan rumah duka ini merupakan bantuan kepada pemerintah untuk memfasilitasi masyarakat yang sedang kedukaan.

Menurutnya, kota maju seperti Makassar memang seharusnya menyiapkan sarana dan prasarana yang lengkap. Mulai dari lahir hingga orang meninggal dunia.

“Saya kita ini juga perlu mendapat perhatian agar semua fasilitas keagamaan mulai dari lahir sampai meninggal dunia menjadi bagian dari kelengkapan kota itu,” ungkap Danny Pomanto.

Dengan fasilitas yang lengkap, Danny berharap kehadiran Rumah Duka Yayasan Budi Luhur ini dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat marga Tionghoa yang berduka.

“Peran-peran lokal ini juga penting untuk kemajuan Kota Makassar. Seperti kita lihat fasilitas di Rumah Duka Yayasan Budi Luhur ini sangat lengkap dan indah,” tuturnya.

Ketua Dewan Pembinaan Yayasan Budi Luhur Makassar Pie Benny mengatakan Rumah Duka Yayasan Budi Luhur Makassar terdiri dari tiga lantai dan dilengkapi 16 kamar. “Total ada 16 kamar, tapi ada kamar VIP dan Silver di lantai dasar,” singkat Pie Benny.

Pie Benny berharap kehadiran rumah duka ini dapat menambah semangat untuk bisa saling membantu dan menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam Yayasan Budi Luhur.

“Ini terbuka untuk umum, dan untuk masyarakat Kota Makassar yang kurang mampu itu kita kasih gratis,” tutupnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler