Semen Tonasa Cetak Running Hours di Kiln IV Hingga 1.580 Jam

Bisnis.com, MAKASSAR - PT Semen Tonasa mencatatkan durasi operasional produksi atau running hours mencapai 1.580 jam pada fasilitas Kiln IV milik perseroan.

Direktur Utama Semen Tonasa Mufti Arimurti mengemukakan capaian running hours Kiln IV 1.580 jam merupakan hal yang istimewa karena menjadi representasi kolektif dalam mengoptimalkan kinerja produksi.

"Hampir setahun diamanahkan memimpin Semen Tonasa, dan rasanya perusahaan ini memang berbeda. Saya melihat teman-teman di Semen Tonasa ini punya daya juang yang hebat, dan jika diberikan target akan selalu terlampaui," tuturnya dikutip dalam keterangan resmi perseroan, Kamis (2/12/2021).

Itu dikemukakan Mufti Arimurti saat seremonial syukuran pencapaian running hours Kiln IV 1.580 jam, disertai dengan kegiatan penanaman pohon bersama keryawan dan pekerja pabrik di CCR Tonasa V pada 30 November 2021 lalu.

Ari, sapaan akrabnya, menyebut pencapaian kinerja juga mesti diseleraskan dengan aspek kesehatan karyawan serta keamanan lingkungan. "Dan juga, semoga segala pencapaian tidak lantas membuat kita semua berpuas diri. Tahun depan kita harus benahi pabrik ini dengan baik," pesannya kepada karyawan perseroan.

Direktur Operasi Semen Tonasa Bambang Haryanto menambahkan, kinerja dan pencapaian perseroan dalam beberapa tahun terakhir merupakan bentuk hasil kerja keras seluruh elemen PT Semen Tonasa.

"Kita tentu berbahagia bersama dengan kondisi pabrik kita mencapai 1.580 jam beroperasi. Ini tentu tidak mudah, sangat tidak mudah. Ini sangat menantang. Namun sekaligus menginspirasi kita agar menjadi lebih efisien dan efektif," ujarnya.

Dia berharap agar soliditas karyawan Semen Tonasa kedepannya bisa lebih erat agar mampu menghadapai sejumlah tantangan mendatang agar mampu mengangkat kinerja menjadi lebih meningkat.

"Semoga kedepannya seluruh karyawan bisa lebih solid lagi. Sehingga, segala tantangan yang semakin besar ke depan bisa dihadapai dengan penuh kenikmatan. Yaitu dengan saling membantu satu dengan yang lain," tuturnya.