Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Vaksinasi Covid-19 di Sulsel 30 Persen, Termasuk PPKM Level 2

Pemerintah terus mendorong percepatan cakupan vaksinasi bagi masyarakat melalui Program Sulsel Kebut Vaksinasi.
Asesmen situasi Covid-19 di Sulawesi Selatan per 17 September 2021./kemenkes
Asesmen situasi Covid-19 di Sulawesi Selatan per 17 September 2021./kemenkes

Bisnis.com, MAKASSAR - Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengatakan cakupan vaksinasi Covid-19 telah mencapai 2,13 juta orang untuk dosis satu atau sekitar 30,14 persen dari target 7.058.141 (7,06 juta) warga di daerah itu.

Untuk vaksinasi dosis dua, cakupan di Sulsel telah mencapai 17,16 persen atau sebanyak 1.211.435 (1,21 juta) orang.

"Alhamdulillah, per tanggal 18 September 2021, cakupan vaksinasi di Sulsel dari target 7,06 juta orang telah mencapai sekitar 2.127.376 (2,13 juta) orang atau sekitar 30,14 persen, untuk vaksinasi dosis satu," kata Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Minggu (19/9/2021).

Pemprov Sulsel pun terus mendorong percepatan cakupan vaksinasi bagi masyarakat melalui Program Sulsel Kebut Vaksinasi.

Ia menjelaskan, Pemprov Sulsel bekerja sama dengan jajaran Forkopimda dan pihak swasta memasifkan program vaksinasi dengan menghadirkan gerai-gerai vaksin dan mobil vaksinator, sehingga memudahkan masyarakat mendapatkan vaksinasi.

"Kami bersama TNI-Polri bersama pihak swasta terus mendorong percepatan vaksinasi. Sehingga terbentuk kekebalan kelompok. Apalagi dengan vaksinasi, salah satu upaya untuk menekan penyebaran Covid-19," ucapnya.

Tertanggal 18 September 2021, kondisi perkembangan Covid-19 di Sulsel, dimana Effective Reproduction Number (Rt) di Sulsel berada di bawah 1 atau sekitar 0,72.

Vaksinasi Covid-19 di Sulsel 30 Persen, Termasuk PPKM Level 2

Sedangkan tingkat kesembuhan atau Recovery Rate (RR) mencapai 95,7 persen (Nasional 95,1 persen). Dan Tingkat Kematian atau Case Fatality Rate (CFR) adalah 2,02 persen (nasional 3,4 persen).

Beberapa kebijakan yang telah dilakukan dalam penanganan pengendalian Covid-19 di Sulsel, di antaranya Program Fasilitas Isolasi Terintegrasi (FIT), yaitu di Asrama Haji Sudiang 1.500 tempat tidur (TT), BPSDM 150 TT, Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) 80 TT dengan total 1.730 TT.

Pengadaan HFNC (ICU) untuk meningkatkan kapasitas BOR (Bed Occupancy Rate) kini keterisian tempat tidur rumah sakit untuk isolasi 11 persen dan tempat tidur ICU 16,71 persen.

Selanjutnya pemberlakuan RT-PCR di bandara dan pelabuhan guna menekan angka imported cases ke Sulawesi Selatan; Telemedicine Hallo Dokter, yaitu program konsultasi dokter secara daring bagi pasien isolasi mandiri di rumah.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper