Bisnis.com, KENDARI - Pembelajaran tatap muka bakal diberlakukan pada tiga sekolah tingkat menengah pertama (SMP) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir di Kendari, Senin, mengatakan tiga sekolah yang akan diizinkan dibuka untuk melakukan pembelajaran tatap muka, yaitu SMP 21 Kendari, SMP 19 Kendari, dan SMP Frater Kendari.
Sulkarnain menjelaskan pembukaan ketiga sekolah tersebut sebagai percobaan pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19, namun dengan berbagai syarat yang ketat juga pertimbangan yang matang.
"Diizinkan belajar tatap muka sebagai piloting. Pertimbangannya karena memang jumlah siswa tidak banyak, kemudian yang kedua zonanya juga termasuk zona yang aman, walaupun belum hijau, tetapi masuk dalam zona yang aman. Karena setelah kita evaluasi siswanya itu domisili di sekitar sekolah," kata Sulkarnain dikutip dari Antara, Selasa (10/11/2020).
Meskipun demikian, Sulkarnain menyampaikan rencana pembukaan tiga sekolah tersebut pada Desember mendatang, masih akan dilakukan evaluasi terhadap perkembangan kasus Covid-19 di kendari.
"Tapi ini masih kita evaluasi terus, termasuk juga perkembangan kasus Covid-19. Kita punya syarat yang ketat meliputi protokol kesehatan dan infrastruktur sekolah yang mendukung pelaksanaan tatap muka, kemudian skenario pelaksanaan belajar terbuka," ujarnya.
Ia juga menyampaikan jika perkembangan kasus Covid-19 di Kota Kendari berangsur membaik, maka jika ada sekolah yang mengajukan untuk melakukan proses belajar tatap muka, akan diizinkan namun dengan berbagi syarat yang ketat, tetapi ia menekankan semua itu masih akan dievaluasi.
"Sambil kita evaluasi, sambil kita juga liat kondisi penanganan COVID-19 kita, kalau angkanya terus turun dan semakin terkendali tentu bertahap kita izinkan," kata Sulkarnain.