Bisnis.com, MAKASSAR -- Bank Indonesia mencatat peredaran uang kartal (tunai) selama Ramadan dan Idulfitri 1440 H di Sulawesi Selatan mencapai Rp5,46 triliun.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Selatan (Sulsel) Bambang Kusmiarso mengatakan realisasi tersebut menyentuh 96 persen dari target awal yang senilai Rp5,66 triliun. Realisasi ini juga meningkat 34 persen, lebih tinggi dibanding tahun lalu yang hanya naik 25 persen.
"Hal ini menandakan aktivitas ekonomi di Sulsel berjalan dengan sangat atraktif," ujarnya usai acara halalbihalal di Kantor Perwakilan BI Sulsel, Makassar, Rabu (12/6/2019).
Bambang melanjutkan realisasi peredaran uang yang cukup terproyeksi tersebut salah satunya ditopang oleh peningkatan titik penukaran uang.
"Tahun lalu, tempat penukaran uang hanya 85 titik, sedangkan tahun ini sebanyak 130 titik. Kali ini, kami juga menggandeng Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan minimarket untuk melayani penukaran uang, tidak hanya bank komersial," sebutnya.
Kebutuhan uang kartal saat periode Ramadan dan Lebaran 2019 paling banyak diserap masyarakat di Kota Makassar. Untuk menjangkau wilayah terpencil, BI juga menyediakan kas keliling lewat kapal-kapal yang bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut.
Peredaran Uang Kartal di Sulsel Selama Ramadan dan Idulfitri Sentuh Rp5,46 Triliun
Jumlah ini mencapai 96 persen dari target awal yang sebesar Rp5,66 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Sitti Hamdana Rahman
Editor : Annisa Margrit
Topik
Konten Premium