Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penerimaan CPNS, Sulut Ajukan Kuota 794 Pegawai

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mengusulkan kuota 794 CPNS kepada pemerintah pusat. Kebutuhan CPNS itu terdiri dari formasi tenaga pendidikan, kesehatan, serta tenaga teknis lainnya.
Ilustrasi suasana tes CPNS/Antara-Andreas Fitri Atmoko
Ilustrasi suasana tes CPNS/Antara-Andreas Fitri Atmoko

Bisnis.com, MANADO – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mengusulkan kuota 794 calon pegawai negeri sipil (CPNS) kepada pemerintah pusat. Kebutuhan CPNS itu terdiri dari formasi tenaga pendidikan, kesehatan, serta tenaga teknis lainnya.

Kepala Bidang Perencanaan dan Pendayagunaan Aparatur Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulut Olivia Theodore menerangkan sejauh ini belum ada informasi terbaru yang mereka terima dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Kemenpan RB) terkait penerimaan CPNS di Sulut pada tahun ini.

Kendati demikian, Olivia menuturkan Pemprov Sulut telah mengirimkan formasi jabatan CPNS 2018 ke Kemenpan RB.

"Kami telah mengusulkan kuota 794 CPNS ke pusat yang terdiri dari formasi tenaga pendidikan, kesehatan, serta tenaga teknis yang diperlukan di Sulut," ujarnya pada Selasa (31/7/2018).

Sementara itu, melalui cuitan di Twitternya, Badan Kepegawaian Negara (BKN) menegaskan bahwa saat ini, pihaknya belum mengumumkan waktu pendaftaran CPNS 2018 karena masih menunggu keputusan pemerintah pusat.

Sebelumnya, Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw kembali menegaskan belum adanya penerimaan CPNS 2018. Pihaknya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar jangan percaya terhadap informasi penerimaan CPNS yang bukan berasal dari pemerintah.

“Semua itu tidak benar. Awas, jangan sampai terbuai dengan bujuk rayu yang menyesatkan, apalagi hingga minta duit segala," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper