Bisnis.com, BITUNG – Ambang batas kredit bermasalah atau non performing loan pada perbankan dipatok Otoritas Jasa Keuangan sebesar 5%.
Namun, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Cabang Bitung masih bisa menjaga di level 0%.
Kepala BNI Cabang Bitung Syaloom Rampengan mengatakan pada 2017, posisi non performing loan (NPL) kantor cabangnya masih 0%. Memang ada yang sedikit bermasalah tapi masih dianggap lancar.
“Kalau kecil kan risikonya juga lebih kecil dan kami masih bisa [lakukan] penagihan. NPL kami memang 0%,” ujarnya, seperti dikutip pada Rabu (14/3/2018).
Dia berharap performa tersebut masih bisa bertahan pada tahun ini.
Dia mengaku sangat selektif dalam mengucurkan kredit. Agresivitas, menurutnya menjadi aspek penting dalam bisnis perbankan. Namun, prinsip kehati-hatian tetap menjadi aspek yang utama.
“Militiansi, kreatif, termasuk agresif juga ada, tapi selektif dan prudent. Kalau cuma target yang kita capai, baru dia jatuh kan repot,” imbuhnya.
