Bisnis.com, KENDARI—PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) cabang Kendari, Sulawesi Tenggara, siap bertanggungjawab atas kerusakan bekas Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari yang diseruduk oleh KFC Jetliner, Kamis (23/11), sekitar pukul 14.45 wita.
Kepala Cabang PT Pelni Kendari Lutfih Israr, di Kendari, Jumat (24/11/2017), mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak KSOP Kendari terkait insiden itu.
"Kami sudah laporkan ke pusat, dan saat ini masih dilakukan perhitungan atau estimasi anggaran untuk mengganti kerusakan itu," kata Israr.
Ia mengaku, belum mengetahui pasti penyebab insiden itu karena saat ini masih dilakukan investigasi oleh pihak terkait di antaranya pihak KSOP Kendari.
"Kami mesih menduga ini karena kandas sehingga hilang kendali. Tetapi hasil akhirnya kita tunggu investigasi KSOP," katanya.
Sebelumnya, KFC Jetliner rute Wakatobi-Baubau-Raha-Kendari yang membawa 181 penumpang hendak bersandar di Pelabuhan Nusantara Kendari menabrak eks Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan Kendari, Kamis (23/11).
Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, semua penumpang berhasil dievakuasi pihak Basarnas Kendari dan Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Kota Kendari serta unsur terkait lainnya.
PT Pelni memohon maaf atas kejadian tersebut, khususnya pengguna jasa KFC Jetliner atas ketidaknyamanannya.