Bisnis.com, MANADO—Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw mengatakan, jumlah pengangguran di provinsi berpenduduk lebih dari 2,5 juta jiwa itu mencapai 77.100 orang hingga Februari 2017.
"Angka pengangguran tahun ini menurun dibandingkan dengan periode Februari 2016 sebesar 92.600 orang," kata Wakil Gubernur Kandouw di Manado, Minggu (29/10/2017).
Begitupun dengan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 6,12 persen, atau menurun dari TPT pada Februari 2016 sebesar 7,82 persen, angka ini masih lebih tinggi dengan TPT nasional yang mencapai 5,33 persen.
"Masalah lainnya yang terkait dengan ketenagakerjaan di antaranya masih rendahnya produktivitas kerja, kurangnya kesempatan kerja dan rendahnya kesejahteraan pekerja," sebut Wagub.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu mengatakan, kebijakan yang komprehensif dan multidimensi seperti yang tertuang dalam dokumen perencanaan tenaga kerja sangat dibutuhkan.
Selanjutnya, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat dr Kartika Devi Kandouw-Tanos MARS menambahkan, pembangunan ketenagakerjaan seperti diamanatkan dalam UU Nomor 13/2003 tentang Ketenagakerjaan mengamanatkan beberapa hal.
Di antaranya, pembangunan ketenagakerjaan bertujuan untuk memberdayakan dan mendayagunakan tenaga kerja secara optimal dan manusiawi, mewujudkan pemerataan kesempatan kerja dan penyediaan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan pembangunan nasional dan daerah.
"Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan perencanaan tenaga kerja yang terarah dan berkesinambungan," katanya.