Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Sulsel Lanjutkan Pembangunan Stadion Barombong

Stadion/Ilustrasi
Stadion/Ilustrasi

Bisnis.com, MAKASSAR--Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatang mengalokasikan dana sebesar Rp95 miliar untuk melanjutkan pengerjaan fisik Stadion Barombong pada tahun ini.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulsel Sri Endang Sukarsih mengatakan dukungan dana yang bersumber dari APBD tersebut diharapkan bisa menstimulus pembangunan fisik stadion yang diproyeksikan bisa mencapai 70% hingga akhir 2017.

Sejauh ini, lanjutnya, progres pengerjaan fisik proyek stadion yang diestimasi memiliki kapasitas hingga 50.000 penonton itu masih berada pada posisi 34% lantaran terganjal pendanaan.

Masih rendahnya realisasi pengerjaan fisik dipicu keterbatasan APBD Sulsel untuk mengoptimalkan pembangunan stadion yang terletak di pesisir Galesong Takalar, berjarak sekitar 10 kilometer dari pusat Kota Makassar.

"Patokan kami di angka 70% untuk progres fisiknya nanti, tetapi masih memungkinkan lebih tinggi lagi jika ada tambahan dana dalam APBD Perubahan mendatang. Secara keseluruhan, kami targetkan stadion ini sudah rampung akhir tahun depan," katanya, Rabu (8/2/2017).

Endang memerinci, fokus pengerjaan fisik pada tahun ini pada pembangunan tribun penonton koridor barat dan selatan serta sejumlah fasilitas lainnya.

Sekedar diketahui, Stadion Barombong yang dibangun sejak 2013 lalu itu telah menyerap APBD Sulsel sebesar Rp65 miliar serta suntikan dari APBN yang mencapai Rp42,34 miliar.

Stadion tersebut dirancang memenuhi kualifikasi internasional dan mampu menjadi lokasi penyelenggaraan even-event olahraga skala besar serta bisa menjadi homebase bagi klub sepakbola kebanggan Sulsel, PSM Makassar.

Selain menggenjot pembangunan Stadion Barombong, kata Endang, pemerintah provinsi juga bakal membenahi Stadion Sudiang agar lebih optimal dimanfaatkan untuk kegiatan-kegiatan olah raga oleh sekolah-sekolah, universitas maupun masyarakat umum.

"Ada beberapa bagian yang dari stadion itu yang membutuhkan peremajaan, ada juga fasilitas yang tergolong tidak layak lagi dipergunakan, itu yang akan kami benahi," ujarrnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Amri Nur Rahmat
Editor : News Editor

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper