Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sulsel Buka Peluang Kerja Sama Bilateral dengan Filipina, Ini Sektor yang Disasar

Sulsel membuka peluang kerja sama beberapa sektor yang bisa dikembangkan bersama.
Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin (ketiga kiri) tengah memperlihatkan sebuah peta Sulsel kepada Konsulat Jenderal Filipina Marry Jennifer Dominggo Dingal (kedua kiri) di Rumah Jabatan Gubernur./Pemprov Sulsel
Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin (ketiga kiri) tengah memperlihatkan sebuah peta Sulsel kepada Konsulat Jenderal Filipina Marry Jennifer Dominggo Dingal (kedua kiri) di Rumah Jabatan Gubernur./Pemprov Sulsel

Bisnis.com, MAKASSAR - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) tengah membuka peluang untuk menjalin hubungan bilateral dengan negara tetangga Filipina, terutama dalam kerja sama beberapa sektor unggulan yang bisa dikembangkan di wilayah ini.

Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin mengatakan Filipina memiliki hubungan yang dekat dengan Indonesia, terutama Sulsel karena jarak wilayah yang tidak terlalu jauh. Oleh kerena itu pihaknya tengah mendorong kerja sama regional di berbagai bidang seperti peternakan, pertanian, dan pariwisata. 

Sebagai contoh, program budi daya pisang cavendish yang saat ini digagas Pemprov Sulsel merupakan hasil dari pembelajaran dengan beberapa pihak di Filipina, sehingga hubungan bilateral yang sejatinya bisa dibangun dengan lebih kuat, akan menghasilkan kekuatan ekonomi yang semakin solid.

"Kerja sama ini akan baik dan penting. Misalnya sama-sama produksi pisang atau beras untuk pasar dunia. Maka produksinya akan berskala besar agar memiliki nilai tawar ke kawasan lain," ungkap Bahtiar di Makassar, Jumat (19/4/2024).

Dia menambahkan, dalam beberapa tahun ke depan Sulsel memiliki potensi besar seiring pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan. Lokasinya yang dekat dengan wilayah ini diperkirakan akan mengubah lanskap ekonomi regional Sulsel secara signifikan.

"Penting bagi teman-teman seluruh dunia melihat perubahan lanskap yang ada. IKN sebagai ibu kota, Jakarta menjadi kota bisnis. Sekarang Makassar menjadi kota terbesar yang dekat dengan IKN," paparnya.

Oleh karena itu, pemerintah provinsi akan mendorong dibukanya penerbangan langsung dari Makassar ke Filipina, yang akan memudahkan penyaluran logistik dan transportasi manusia. Selain itu Bahtiar juga berencana mengundang kedutaan besar di seluruh dunia untuk membuka konsulat di Makassar.

Sementara itu, Konsulat Jenderal Filipina Marry Jennifer Dominggo Dingal, yang belum lama ini mengunjungi Makassar mengatakan pihaknya akan membuka diri dengan segara rencana kerja sama yang bisa dijalin dengan Sulsel. Apalagi wilayah ini memiliki potensi sumber daya alam yang besar, yang bisa mendukung pengembangan Filipina.

"Kami mengapresiasi dukungan terhadap inisiatif yang diambil oleh Sulsel. Kami telah membahas mengenai banyak hal, terutama pada potensi untuk kerja sama ke depan. Kami sangat senang jika Sulsel bisa menjadi bagian dari mitra kerja sama karena memiliki potensi besar," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper