Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pembangunan RS Jumpandang di Makassar Dilanjutkan

Pemerintah Kota Makassar akan melanjutkan pembangunan Rumah Sakit (RS) Jumpandang Baru.
Gedung-gedung tinggi dan proyek reklamasi laut Center Poin of Indonesia (CPI) terlihat dari udara di kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (16/2/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone
Gedung-gedung tinggi dan proyek reklamasi laut Center Poin of Indonesia (CPI) terlihat dari udara di kota Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (16/2/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, MAKASSAR - Pemerintah Kota Makassar akan melanjutkan pembangunan Rumah Sakit (RS) Jumpandang Baru. Untuk penyelesaian interior gedung ini menelan dana Rp10 miliar pada tahun ini.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar Nursaidah Sirajuddin mengatakan penyelesaian rumah sakit ini akan melewati mekansime tender terlebih dahulu. Estimassi dinas, tender akan dilakukan pada akhir Maret 2023 dan diharapkan bisa mulai dikerjakan pada Mei 2023.

 "Manfaat RS ini sudah harus dirasakan, maka solusi terbaik adalah lebih dahulu memanfaatkan lantai satu dan dua gedung itu saja dulu," kata Nursaidah di Makassar mengenai kondisi rumah sakit yang terlantas, Kamis (16/3/2023).

Menurutnya, dari 9 lantai yang ada, dana ini cukup untuk penyelesaian dua lantai di RS. Sementara untuk perampungan keseluruhan gedung akan dianggarkan pada periode selanjutnya. Untuk merampungkan RS yang rencananya sembilan lantai ini masih membutuhkan anggaran sebesar Rp88 miliar.

Anggota Komisi D DPRD Kota Makassar Ray Suryadi Arsyad pun menyoroti pembangunan ini karena proyek telah lama terbengkalai.

"RS ini kan sisa finalisasi, selesaikan lah, masyarakat di bagian utara (Makassar) sangat membutuhkan," paparnya.

Diketahui, pembangunan RS Jumpandang Baru telah direncanakan sejak 2018 silam. Pada 2019, RS tipe C ini mulai dibangun dengan anggaran awal Rp51 miliar. Namun di tahun-tahun selanjutnya penganggarannya terus dibatalkan, meskipun telah direncanakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper