Bisnis.com, MAKASSAR - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi telah melakukan survei potensi ekspor terhadap sejumlah UMKM binaan di Sulawesi Selatan (Sulsel). Beberapa diantaranya dijadwalkan akan mengikuti pameran hingga ke luar negeri.
Area Manager Communication, Relation, dan CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulsel Fahrougi Andriani Sumampouw mengatakan, beberapa UMKM potensial antara lain UMKM Maskerade yang menjual baju-baju dan kain tenun lokal khas Sulsel, kemudian UMKM Anyam Mandiri yang membuat kerajinan dari eceng gondok.
UMKM Anyam Mandiri dikatakannya bahkan sudah berkembang di pasar ekspor.
"Kalau yang ikut expo kemarin itu produknya dari kerajinan tangan eceng gondok. Kemarin ada rencana mau pameran di Amerika. Nah itu merupakan suatu kebanggaan dan menginspirasi teman-teman mitra binaan juga," ungkapnya, Selasa (6/12/2022).
Dia menjelaskan bahwa program kemitraan antara Pertamina dengan para pelaku UMKM sudah berjalan sejak 1993. Saat ini sudah ada sekitar 2.000 UMKM mitra Pertamina yang bergabung dari wilayah Sulawesi.
"Program kemitraan ini kita jalankan sudah dari tahun 1993. Jadi sampai saat ini ada sekitar 2.000 mitra binaan yang sudah berkembang, sudah maju, sudah Mandiri di seluruh wilayah Pulau Sulawesi ini," ujar Fahrougi.
Saat ini mitra pelaku UMKM binaan terdiri dari berbagai sektor. Mulai dari dari sektor perindustrian, perdagangan, jasa, perikanan, serta berbagai sektor lainnya. Dari seluruh mitra UMKM binaan Pertamina, sudah ada beberapa yang mampu menjangkau pasar ekspor.
"Ini mayoritas yang memulai baru, mitra usahanya itu hampir sebagian besarnya mandiri," jelasnya.