Bisnis.com, MAKASSAR - Pemerintah Provinsi Sulawesi Sulawesi mulai mencanangkan gerakan vaksinasi untuk pelajar di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA).
Kepada Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Sulsel Muhammadong mengatakan vaksinasi untuk pelajar, dimulai hari ini (14/7/2021), di dua sekolah. Di antaranya SMPN 40 Makassar dan SMK 10 Makassar.
"Vaksinasi ini akan disaksikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo secara virtual. Kami menggandeng Badan Intelejen Negara untuk bekerjasama menyukseskan kegiatan ini," kata Muhammadong.
Pada tahap awal, Dinas Kesehatan Sulsel menyasar Kota Makassar terlebih dulu. Selanjutnya, secara bertahap akan dilanjutkan di masing-masing kabupaten dan kota di seluruh wilayah Sulsel. Muhammadong menyebut, sebanyak 2.500 pelajar yang ditargetkan untuk mengikuti program vaksinasi tersebut.
"Jadi, masing-masing tingkatan sekolah ditargetkan 1.250 pelajar," katanya.
Ia menjelaskan, dalam program ini akan memprioritaskan anak-anak usia 12 tahun ke atas. Utamanya, pada siswa untuk memudahkan jalannya vaksinasi. Setelah itu akan dilanjutkan pada siswa lainnya.
"Jadi selain murid baru, kami juga akan memvaksinasi siswa lama. Konsepnya nanti kalau memungkinkan kita minta kepala sekolahnya menghadirkan mereka dengan pelaksanaan yang taat protokol kesehatan," ungkap Muhammadong.
Saat ini kata dia, pelaksanaan vaksinasi masih tergolong rendah cakupannya. Termasuk untuk anak-anak langsung memenuhi syarat vaksin, sehingga upaya tersebut dinilai menjadi upaya untuk mengejar target cakupan vaksinasi.
Muhammadong mengatakan, hal itu disebabkan karena distribusi vaksin dari Jakarta yang cenderung lambat. Olehnya itu, pihaknya berharap pelaksaan kegiatan vaksinasi ke depan bisa lancar agar target vaksinasi bisa segera tercapai. (k36)