Bisnis.com, MAKASSAR — Garuda Indonesia menawarkan harga tiket khusus bagi perjalanan dinas pemerintah daerah hingga akhir Mei 2021. Promo ini juga ditawarkan pada Pemerintah Provinsi Sulsel.
Pada program bertajuk NKRI ini, Garuda memberi potongan harga hingga 30 persen. Harga khusus tersebut diberikan dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah terkait efisiensi biaya, juga fasilitas lainnya dalam memudahkan perjalanan dinas.
PIC Coorporate Garuda Indonesia Branch Office Makassar Raodah Aziz mengatakan harga tersebut telah disesuaikan dengan pagu perjalanan dinas sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) RI No.119/PMK.02/2020 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2021.
"Program NKRI ini adalah harga yang sesuai dengan instruksi Kementerian Keuangan Tahun 2021, terkait dengan anggaran perjalanan. Jadi harga tiketnya sudah disesuaikan dengan anggaran dan keuangan. Khusus untuk ASN, dan semua yang menggunakan budget negara dan daerah," ungkap Raodah Aziz, Rabu (28/4/2021).
Ia menjelaskan, program khusus ini berlaku untuk pembelian tiket sekali jalan dan pergi-pulang rute domestik. Namun, tidak berlaku bagi penerbangan international maupun codeshare.
Raodah menjelaskan promo khusus bagi pemerintah daerah juga Pemerintah Provinsi Sulsel ini berlaku untuk pembelian tiket Garuda mulai 1 Maret hingga 31 Mei 2021. Adapun dengan jadwal perjalanan yakni pada 1 Maret hingga 31 Desember 2021.
"Ini ditujukan untuk pembelian tiket kelas bisnis dan ekonomi," kata Raodah.
Ia mencontohkan, misalnya harga tiket Makassar-Jakarta untuk kelas ekonomi Rp2,1 juta atau untuk pulang pergi (PP) Rp4,2 juta. Tetapi dengan harga NKRI sudah disesuaikan dengan pagu dari Kementerian Keuangan menjadi Rp3,8 juta. Hal itu berarti terdapat potongan harga sebesar 9 persen.
Sementara untuk tiket kelas bisnis rute Makassar-Jakarta (PP) terdapat potongan harga hingga 30 persen dengan harga tiket normal Rp10 juta menjadi Rp7 juta.
"Ada beberapa fasilitas yang diberikan termasuk check-in counter khusus di airport, kuota bagasi tambahan, prioritas baggage handling, prioritas wait list untuk reservasi tiket, serta akses untuk airport lounge Garuda Indonesia," jelas Roadah.
Abdul Hayat Gani menyambut baik program yang diberikan Garuda Indonesia. Selain bisa mengefesiensi anggaran, juga untuk memperlancar tugas kedinasan para ASN.
"Ini saya kira jauh lebih bagus, meringankan kita. Bayangkan juga jika tiba-tiba ada perintah tugas penting. Ada ruang-ruang kemudahan dalam layanan akses dan fasilitas," kata Abdul Hayat.
Sebelumnya, Abdul Hayat menerima kunjungan GM PT Garuda Indonesia, Putu Tedy Wiryawan, untuk membahas harga tiket NKRI ini, di Ruang Rapat Kerja Sekda, Selasa, 19 April 2021 lalu.
Dalam kesempatan itu, Putu Tedy Wiryawan mendengarkan feedback dari pemerintah provinsi seperti apa menyikapi program tersebut, yang akan menjadi bahan evaluasi untuk mengoptimalkan lagi penyerapan anggaran perjalanan dinas melalui Garuda Indonesia.
Ia berharap, program ini diketahui oleh ASN yang akan melakukan perjalanan dinas. Untuk tiket sendiri, ia menjamin bahwa tiket yang dikeluarkan sudah bisa menjadi bukti pertanggungjawaban administrasi. (K36)
Pada program bertajuk NKRI ini, Garuda memberi potongan harga hingga 30 persen. Harga khusus tersebut diberikan dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah terkait efisiensi biaya, juga fasilitas lainnya dalam memudahkan perjalanan dinas.
PIC Coorporate Garuda Indonesia Branch Office Makassar Raodah Aziz mengatakan harga tersebut telah disesuaikan dengan pagu perjalanan dinas sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) RI No.119/PMK.02/2020 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2021.
"Program NKRI ini adalah harga yang sesuai dengan instruksi Kementerian Keuangan Tahun 2021, terkait dengan anggaran perjalanan. Jadi harga tiketnya sudah disesuaikan dengan anggaran dan keuangan. Khusus untuk ASN, dan semua yang menggunakan budget negara dan daerah," ungkap Raodah Aziz, Rabu (28/4/2021).
Ia menjelaskan, program khusus ini berlaku untuk pembelian tiket sekali jalan dan pergi-pulang rute domestik. Namun, tidak berlaku bagi penerbangan international maupun codeshare.
Raodah menjelaskan promo khusus bagi pemerintah daerah juga Pemerintah Provinsi Sulsel ini berlaku untuk pembelian tiket Garuda mulai 1 Maret hingga 31 Mei 2021. Adapun dengan jadwal perjalanan yakni pada 1 Maret hingga 31 Desember 2021.
"Ini ditujukan untuk pembelian tiket kelas bisnis dan ekonomi," kata Raodah.
Ia mencontohkan, misalnya harga tiket Makassar-Jakarta untuk kelas ekonomi Rp2,1 juta atau untuk pulang pergi (PP) Rp4,2 juta. Tetapi dengan harga NKRI sudah disesuaikan dengan pagu dari Kementerian Keuangan menjadi Rp3,8 juta. Hal itu berarti terdapat potongan harga sebesar 9 persen.
Sementara untuk tiket kelas bisnis rute Makassar-Jakarta (PP) terdapat potongan harga hingga 30 persen dengan harga tiket normal Rp10 juta menjadi Rp7 juta.
"Ada beberapa fasilitas yang diberikan termasuk check-in counter khusus di airport, kuota bagasi tambahan, prioritas baggage handling, prioritas wait list untuk reservasi tiket, serta akses untuk airport lounge Garuda Indonesia," jelas Roadah.
Abdul Hayat Gani menyambut baik program yang diberikan Garuda Indonesia. Selain bisa mengefesiensi anggaran, juga untuk memperlancar tugas kedinasan para ASN.
"Ini saya kira jauh lebih bagus, meringankan kita. Bayangkan juga jika tiba-tiba ada perintah tugas penting. Ada ruang-ruang kemudahan dalam layanan akses dan fasilitas," kata Abdul Hayat.
Sebelumnya, Abdul Hayat menerima kunjungan GM PT Garuda Indonesia, Putu Tedy Wiryawan, untuk membahas harga tiket NKRI ini, di Ruang Rapat Kerja Sekda, Selasa, 19 April 2021 lalu.
Dalam kesempatan itu, Putu Tedy Wiryawan mendengarkan feedback dari pemerintah provinsi seperti apa menyikapi program tersebut, yang akan menjadi bahan evaluasi untuk mengoptimalkan lagi penyerapan anggaran perjalanan dinas melalui Garuda Indonesia.
Ia berharap, program ini diketahui oleh ASN yang akan melakukan perjalanan dinas. Untuk tiket sendiri, ia menjamin bahwa tiket yang dikeluarkan sudah bisa menjadi bukti pertanggungjawaban administrasi. (K36)