Bisnis.com, MAKASSAR - Sejumlah laporan menunjukkan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Sulawesi Barat (Sulbar) utamanya di Kabupaten Mamuju, mulai langka.
Senior Supervisor Communication & Relation PT Pertamina MOR VIII, Taufik Kurniawan membantah adanya kelangkaan BBM di sana. Pasalnya, pihaknya telah mendistribusikan BBM melalui jalur darat dan tiba diberbagai SPBU di s wilayah Sulbar.
"Distribusi semua aman, dari awal bencana kita memastikan pasokan ke daerah bencana tetap aman," kata Taufik Kurniawan saat dikonfirmasi Bisnis di Makassar, Minggu (17/1/2021).
Baca Juga
Ia menjelaskan BBM yang didistribusikan di sejumlah daerah di Sulbar melalui dua jalur, yakni melalui jalur Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng) menuju Mamuju, Sulbar.
Untuk jalur kedua yakni melalui Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel), menuju Majene, Sulbar. Pertamina bahkan menyiapkan tambahan cadangan mobil tanki BBM sebanyak 4 unit dengan total kapasitas 64 kilo liter dari Kalimantan menuju Terminal Parepare.
Ia menduga, adanya antrian panjang di sejumlah SPBU di Sulbar karena banyak kendaraan melakukan pengisian secara bersamaan. Pengisian BBM ini dilakukan untuk keluar dari kawasan Sulbar yang diketahui terjadi bencana gempa bumi.
Gempa di Sulbar terjadi secara beruntun dalam tiga hari terkhir. Puncaknya, pada Jumat (15/1/2021) gempa berkekuatan 6,2 magnitudo di Timur Laut Majene mengakibatkan sejumlah daerah longsor di Majene dan banyak bangunan di Mamuju runtuh hingga menelan korban jiwa.
Senior Vice President Corporate Comunication and Investor Relation, Agus Suprijanto menambahkan stok di sejumlah SPBU di Sulbar sangat aman. Pihaknya bahkan menyiagakan 2 mobil tanki berkapasitas total 32.000 liter di SPBU wilayah Majene dan Mamuju.
"Jadi tidak benar isu yang menyatakan kekosongan BBM di SPBU. Apalagi dengan digitalisasi SPBU yang sudah berjalan, stok BBM di setiap SPBU di wilayah Mamuju dan Majene terpantau dengan baik di dashboard command centre Pertamina," tegasnya.
Pihaknya juga terus menghimbau masyarakat untuk membeli BBM di SPBU. Pertamina memastikan seluruh SPBU di Majene dan Mamuju tetap beroperasi dan menjual BBM dengan harga resmi sesuai ketentuan.
"Harga BBM di SPBU sesuai ketentuan. Masyarakat tidak perlu khawatir, seluruh SPBU buka dan melayani seperti biasa. Stok juga aman, bahkan Pertamina juga menyiagakan 2 mobil tanki stand by berkapasitas total 32.000 liter di SPBU wilayah Majene dan Mamuju," pungkas Agus.