Bisnis.com, MAKASSAR - PLN Unit Induk Wilayah Sulselrabar mencatat konsumsi listrik masyarakat Sulsel Selama masa pandemi Covid-19 mengalami peningkatan sebesar 4 persen.
General Manager PLN UIW Sulselrabar Ismail Deu mengatakan peningkatan konsumsi listrik selama pandemi dipicu setelah adanya anjuran bekerja dari rumah atau work from home (WFH) sejak Maret lalu.
"Saat ini kondisi kelistrikan di Sulsel menunjukkan progres yang baik. Termasuk dari sisi cadangan dan keandalannya. Hal ini juga berkat dukungan pemerintah provinsi untuk pembangunan infrastuktur kelistrikan yang ada di Sulsel," jelas Ismail di Kantor Gubernur Sulsel, Selasa (22/9/2020).
Merujuk pada data PLN Sulselrabar, rasio elektrifikasi Sulsel saat ini mencapai 99,99 persen dari target 100 persen per tahun 2020. Ismail mengaku optimistis akan pencapaian target rasio elektrifikasi pada tahun ini.
Ismail juga menjelaskan, kondisi kelistrikan di Sulsel saat ini masih prima dengan cadangan daya yang cukup besar. Tercatat, cadangan daya untuk wilayah Sulsel mencapai 614MW. Cadangan daya ini dinilai masih mencukupi untuk melistriki sejumlah daerah yang belum tersentuh listrik di Sulsel.
"Dengan kondisi ini, kami juga sampaikan kepada Pak Gubernur agar tidak ragu untuk menyampaikan kepada investor yang masuk bahwa support untuk kelistrikan bisa dilayani dengan baik," terang Ismail.
Baca Juga
Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menjelaskan konsumsi listrik yang meningkat selama pandemi menurut Nurdin, menunjukkan roda perekonomian yang tetap berjalan.
"PLN berterimakasih pada kita, karena Sulsel satu-satunya provinsi dengan konsumsi listrik yang bisa tumbuh 4 persen. Saya kira karena kita bisa saling mendukung," ungkap Nurdin.(k36)