Bisnis.com, MANADO – Sekdaprov Sulawesi Utara Edwin Silangen meminta para pejabat baru di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPM-PTSP) dan Dinas Kehutanan Daerah dapat terus memacu kinerjanya.
“Mari kita bersama-sama menjaga kehormatan dan kepercayaan yang diberikan Bapak Gubernur kepada kita sekalian dengan menunjukkan kinerja. Kita juga harus menjaga momentum ini dengan selalu mengedepankan kekompakan dan kebersamaan,” katanya, dikutip dari siaran pers, Senin (26/8/2019).
Edwin juga meminta seluruh pejabat yang baru dilantik dapat menomorsatukan integritas, khususnya mereka yang menduduki kursi baru di DPM-PTSP Sulut. “Instansi di sini melakukan pelayanan publik terkait perkait perizinan jadi lebih ditekankan integritasnya,” katanya.
Dia mengharapkan DPM-PTSP juga dapat mengoptimalisasi penggunaan teknologi dalam melayani perizinan. Menurutnya, sistem perizinan secara daring akan memudahkan dan meningkatkan efisiensi pelayanan pengurusan izin.
Sertijab ini menindaklanjuti keputusan Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengocok ulang sejumlah jabatan strategis di pemerintahannya. Asisten III Bidang Administrasi Umum Gammy Kawatu dan Kadis Penanaman Modal dan PTSP Frangky Manumpil adalah dua pejabat yang belum lama ini dilantik.
DMP-PTSP merupakan salah satu dinas provinsi yang mengalami perombakan besar-besaran. Hal ini membuat beberapa jabatan di tempat lama masih kosong dan belum diisi orang baru. Salah satunya jabatan Kepala Bagian Ekonomi Bappeda. Syaloom Karompis yang dulu mengisi jabatan itu menjadi salah satu kepala bagian di DPM-PTSP SUlut.
Kendati demikian, Edwin memastikan kekosongan itu tidak akan dibiarkan berlangsung lama. Pemprov Sulut telah menyiapkan sejumlah nama baru untuk mengisi pos-pos lama itu. “Tidak ada pejabat yang non job. Tinggal tunggu jadwal pelaksanaannya saja. Jangan khawatir,” katanya.