Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polemik Pengalihan LNG ke PGN Dinilai Bakal Rugikan Negara

Serikat Pekerja PT Pertamina yang tergabung dalam Serikat Pekerja Celebes Marketing Operation Region (MOR) VII melakukan penolakan atas keputusan pemerintah terkait pengalihan LNG (Liquefied Natural Gas) ke PGN.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI

Bisnis.com, MAKASSAR-- Serikat Pekerja PT Pertamina yang tergabung dalam Serikat Pekerja Celebes Marketing Operation Region (MOR) VII melakukan penolakan atas keputusan pemerintah terkait pengalihan LNG (Liquefied Natural Gas) ke PGN. 

Bukan tanpa dasar, penolakan itu dilakukan sebab serikat pekerja Pertamina menilai, pengalihan itu bakal menyebabkan kerugian negara dengan nilai yang tak sedikit.

Penolakan dilakukan dalam bentuk aksi damai dengan penandatanganan petisi di halaman kantor Pertamina MOR VII, Jalan Garuda Makassar, Kamis (25/7/2019).

Sekretaris Jenderal Serikat Pekerja Celebes MOR VII Cakra mengatakan, engalihan bisnis LNG dari Pertamina ke PGN hanya akan menguntungkan perusahaan swasta. Apalagi kepemilikan saham publik di PGN sebesar 43,04%. 

"Bisnis LNG harus dikelola secara berdikari oleh negara, sehingga 100% keuntungan digunakan untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat," tegas Cakra. 

Ia menilai, LNG merupakan bisnis masa depan perusahaan yang harus dijaga dan dipertahankan esksistensinya. Karenanya, Serikat Pekerja Pertamina untuk mempertahankan proses bisnis LNG pada Pertamina. 

Presiden Direktur Serikat Pekerja Celebes Fakhrul Islam menambahkan, saat ini, produksi LNG Indonesia mencapai 16 metrik ton (MT) atau sekitar 7% LNG dunia. Bahkan, Indonesia menjadi eksportir LNG terbesar kelima setelah Qatar, Malaysia, Australia dan Nigeria. 

"Kapasitas kilang LNG Indonesia sebesar 28,7 MTPA. Artinya masih ada potensi untuk meningkatkan penjualan dari hasil produksi baik domestik maupun pasar ekspor," beber Fakhrul. 

Ke depan, lanjut Fakhrul, kebutuhan gas akan semakin besar seiring dengan kepedulian lingkungan dan perubahan pola pasar konsumen LNG  dunia. Ia menyatakan, pihaknya akan terus memperjuangkan penolakan itu.

Sebab jika tidak Serikat Pekerja Pertamina MOR VII akan ikut melakukan aksi besar-besaran bersama para serikat pekerja dari wilayah kerja Pertamina lainnya. 

Sebagai informasi, aksi penolakan dilakukan hampir di seluruh area operasi PT Pertamina (Persero) di Indonesia. Para serikat pekerja menuntut BOD PT Pertamina (Persero) segera membatalkan proses pengalihan bisnis LNG ke PGN.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler