Bisnis.com, MANADO – Pemerintah Provinsi Sulawesi utara akan membentuk tim penanganan Kawasan Wisata Bunaken untuk mempercepat pengelolaan tata ruang kawasan pariwisata itu.
Hal itu dikatakan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulut Edwin Silangen. Menurutnya, tim itu akan bertugas mempercepat pengelolaan tata ruang, menginventarisasi kepemilikan, pemanfaatan dan penggunaan tanah sampai pada pengelolaan tapal batas.
Dia menuturkan tim ini akan terdiri dari Perangkat Daerah Pemprov Sulut di antaranya Bappeda, Dinas Pariwisata, Dinas Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu, Biro Perekonomian dan SDA. Tim itu akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Manado.
Dia menerangkan, ada empat hal yang harus diperhatikan dalam revitalisasi Kawasan Wisata Bunaken. Pertama, mengenai penanggulangan sampah. Kedua, penataan status kewenangan masing-masing yang terlibat dikawasan wisata tersebut, mulai dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kota, LSM, dan masyarakat.
Ketiga, pembenahan dari sisi masyarakat mainland ke kawasan wisata, termasuk penyeberangan dari pelabuhan manado menuju ke bunaken. Keempat, penanganan wisata terpadu yang ada di Kawasan Wisata Bunaken.
Sementara itu, Kanwil BPN Sulawesi Utara Fredi Kolintama mengatakan bahwa harus ada peta yang tepat dari pulau Bunaken, agar supaya dalan pelaksanaan Revitalisasi Kawasan Wisata ini dapat berjalan lancar.