Bisnis.com, MANADO—Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Sulawesi Utara pada Maret 2019 mencapai 10.761 orang. Jumlah tersebut menurun dibandingkan bulan sebelumnya, namun meningkat secara tahunan.
Kepala Bidang Statistik Distribusi Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut Marthedy Tenggehi mengatakan, dibandingkan bulan sebelumnya jumlah wisman menurun 4,79%. Adapun, dibandingkan dengan Maret tahun sebelumnya kunjungan wisman meningkat 6,4%.
“Secara kumulatif sampai dengan Maret 2019, total wisman yang berkunjung ke Sulut mencapai 32.927 orang, angka ini meningkat dibandingkan jumlah wisman pada bulan yang sama tahun lalu yaitu 29.413 orang,” ujarnya, pekan lalu.
Dia mengatakan bahwa kunjungan wisman pada Maret masih didominasi oleh warga China yang mencapai 88,73% dari total wisman. Wisman terbanyak kedua adalah dari jerman sebanyak 292 orang atau 2,71% dan ketiga Amerika Serikat sebanyak 153 orang atau 1,42%.
Penurunan kunjungan wsiman pada Maret bukan hanya terjadi pada tahun ini saja. Pada tahun sebelumnya, pola kunjungan wisman juga menurun pada bulan tersebut setelah meningkat pada Februari.
Sementara itu, tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang pada Maret mencapai 65,82%, atau meningkat 1,40% dibandingkan Februari. Adapun , dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu tercatat meningkat 0,02%.
Berdasarkan klasifikasinya, hotel bintang 2 tercatat memilki TPK tertinggi, yakni sebesar 70,73%. Secara tahunan, hotel bintang 2 juga mengalami peningkatan paling tinggi, yakni 25,05% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Kendati demikian, rata-rata lama menginap tamu (RLMT) asing pada Maret mengalami penurunan baik dibandingkan bulan sebelumnya, maupun periode yang sama pada tahun lalu. Hanya hotel bintang dua yang tercatat mengalami peningkatan RLMT asing.