Bisnis.com, MANADO—Jumlah Kunjungan Wisatawan Mancanegara ke Sulawesi Utara melalui pintu masuk Bandara Samratulangi sepanjang Januari mencapai 10.864 orang, meningkat 22,83% dibandingkan posisi pada akhir tahun lalu.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Utara Ateng Hartono mengatakan bahwa jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) tercatat lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Total pertumbuhan pada Januari mencapai 27,74% secara tahunan.
“Wisman dibandingkan Desember meningkat, dari tahun lalu juga meningkat. Jumlah 10.864 itu yang melalui bandara ataupun pelabuhan di Sulawesi Utara, belum terhitung yang masuk melalui bandara atau pelabuhan di luar Sulawesi Utara,” jelasnya di Manado, Jumat (1/3/2019).
Dia menjelaskan, dengan jumlah 10.190 orang, wisman asal China mendominasi kunjungan ke Sulawesi Utara. Jumlah wisman tersebut setara dengan 93,80% dari total wisman. Jumlah wisman China juga jauh lebih tinggi daripada Amerika Serikat dan Jerman yang masing-masing mencapai 0,8% dan 0,61%.
Sejalan dengan pertumbuhan kunjungan wisman, tingkat penghunan kamar atau TPK hotel berbintang di Sulawesi Utara pada Januari mencapapi 68,56%. Meningkat 2,4% dibandingkan TPK pada Desember 2018.
“Sejalan dengan pertumbuhan wisman tingkat penghunian kamar atau TPK juga lumayan meningkatnya, artinya ini mendorong sektor ekonomi, termasuk di jasa-jasa juga,” ujarnya.
Baca Juga
Dia menjelaskan, rata-rata lama menginap tamu (RLMT) asing dan indonesia juga terus meningkat. Pada Januari, RLMT mencapai 2,83 hari, meningkat dari 1,89 hari di Desember tahun lalu. Rataan tersebut juga lebih tinggi dibandingkan Januari tahun lalu.
“Rata-rata lama meningnap, baik tamu masing atau tamu lokal, terus meningkat. Semakin lama dia semain besar spending-nya, karena ekonmi otomatis akan didorong. Tentunya untuk teman-teman Pemda, jika ingin wisman bertahan cukup lama maka harus dibenahi,” jelasnya.