Pasar Murah di Palu Jual Barang Harga Distributor

Bisnis.com, PALU – Pemprov Sulawesi Tengah kembali melaksanakan pasar murah untuk membantu masyarakat Kota Palu yang kesulitan ekonomi pascabencana melanda daerah ini, 28 September 2018.

Lokasi pasar murah kali ini dipusatkan di lapangan Kelurahan Nunu, Kecamatan Palu Barat dan dibuka Asisten Perekonomian Setdaprov Sulteng Bunga Elim Somba, Selasa (29/1/2019).

Elim mengatakan kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap menghadapi hari-hari besar keagamaan. Tujuannya adalah memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk berbelanja berbagai jenis kebutuhan dengan harga relatif murah dibandingkan di pasaran umum.

"Harga semua jenis barang/bahan kebutuhan, termasuk komoditi pangan dan nonpangan yang dijual di pasar murah benar-benar murah," kata dia.

Harga yang diberlakukan di pasar murah merupakan harga distributor dan bukan pengecer. Kalau harga di tingkat pengecer tentu sudah pasti lebih tinggi, sebab pengecer mengambil untung.

Selain membantu masyarakat, kegiatan ini sekaligus diharapkan dapat menekan inflasi.

Usai dibuka, pasar murah langsung diserbu warga yang tidak hanya datang dari daerah sekitar, tetapi juga dari berbagai penjuru kota Palu bahkan ada juga warga di luar Palu yang datang berbelanja di pasar murah tersebut.

Pemprov Sulteng sangat berharap kegiatan itu dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk membeli berbagai kebutuhan sehari-hari, mengingat harga relatif murah dan barang/bahan kebutuhan yang dijual kualitasnya terjamin.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulteng Arief Latjuba mengatakan kegiatan itu mendapat dukungan para distributor dan juga beberapa BUMN seperti Perum Bulog dan PPI (Perusahaan Perdagangan Indonesia) ikut menyediakan berbagai kebutuhan pangan dijual selama pasar murah berlangsung.

Ada sekitar 20 distributor yang bergabung dalam kegiatan tersebut. Selain distributor, juga turut berpartisipasi sejumlah Usaha Kecil Menengan (UKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM).

Bulog Sulteng, kata Kepala Bidang Pelayanan Publik dan OPP, Amir Sube, selama pasar murah digelar menjual sejumlah komoditi pangan beras, gula pasir, minyak goreng, bawang merah dan bawang putih.