Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PHRI Sulsel Bikin Unit Usaha Rumah Singgah

PHRI Sulawesi Selatan mendirikan sebuah unit bisnis dengan konsep coffee shop yang merupakan bentuk kolaborasi seluruh anggota asosiasi.
 Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulawesi Selatan Anggiat Sinaga (tengah) disaksikan Ketua Indonesia Hotel General Manager Association (IHGMA) Andi Junaidi (kedua kiri) memperlihatkan cara mengolah menu roti isi disela-sela peresmian kedai kopi dan roti PHRI Sulsel di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (29/10). Kedai kopi dan roti tersebut merupakan anak usaha PHRI Sulsel yang pertama dan sebagai percontohan untuk PHRI lain di tanah air./Bisnis-Paulus Tandi Bone
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulawesi Selatan Anggiat Sinaga (tengah) disaksikan Ketua Indonesia Hotel General Manager Association (IHGMA) Andi Junaidi (kedua kiri) memperlihatkan cara mengolah menu roti isi disela-sela peresmian kedai kopi dan roti PHRI Sulsel di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (29/10). Kedai kopi dan roti tersebut merupakan anak usaha PHRI Sulsel yang pertama dan sebagai percontohan untuk PHRI lain di tanah air./Bisnis-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, MAKASSAR - PHRI Sulawesi Selatan mendirikan sebuah unit bisnis dengan konsep coffee shop yang merupakan bentuk kolaborasi seluruh anggota asosiasi.

Unit bisnis tersebut dipersiapkan untuk melayani tren khalayak Kota Makassar yang banyak menikmati coffee shop sebagai destinasi untuk menunjang beragam aktivitas keseharian.

Ketua PHRI Sulsel Anggiat Sinaga mengemukakan unit bisnis tersebut selanjutnya dikelola dengan skema swadaya oleh asosiasi dengan orientasi produktif.

"Ini menjadi unit bisnis dari PHRI Sulsel sebagai sebuah asosiasi, dan pertama kalinya di Makassar," ujar dia saat seremoni pembukaan perdana, Senin (29/10/2018).

Adapun coffee shop itu diberi nama Rumah Singgah dan terletak pada ruas Hertasning Makassar yang merupakan salah satu jalur penghubung sejumlah pusat aktivitas perekonomian di kota tersebut.

Anggiat mengemukakan Rumah Singgah dari sisi penyajian diklaim berbeda dengan pada umumnya, serta penyediaan menu yang lebih komprehensif layaknya sajian bernuansa perhotelan.

Kemudian dari sisi harga yang ditawarkan relatif kompetitif, seperti secangkir kopi hitam yang dibanderol Rp10.000, lalu kopi susu yang sedikit lebih mahal Rp5.000 sertas sederet penganan lain dengan harga terjangkau.

Kendati demikian, Anggiat belum mematok target maupun estimasi keuntungan yang memungkinkan direngkuh melalui pembukaan unit bisnis anyar tersebut.

"Karena pada intinya, kami hanya mencoba melakukan sebuah inovasi yang juga menyediakan sebuah kedai kopi dengan konsep yang berbeda dengan yang lainnya," tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Amri Nur Rahmat
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper