Bisnis.com, MANADO – PT Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara Gorontalo (Bank SulutGo) menyiapkan uang kartal sekitar Rp800 miliar untuk momentum Idulfitri tahun ini.
Welan T. Palilingan, Direktur Operasional Bank SulutGo, mengatakan angka itu memang lebih sedikit daripada dana yang selama ini disiapkan saat momentum Natal dan Tahun Baru.
“Gambarannya [persiapan] kalau akhir tahun sekitar Rp2,1 triliun. Kalau Lebaran mungkin sepertiganya atau sekitar Rp800 miliar,” ujarnya seperti dikutip pada Rabu (23/5/2018).
Menurutnya, pada momentum puasa dan Idulfitri, transaksi harian sekitar Rp150 juta.
Dia mengapresiasi adanya tempat penukaran yang disediakan langsung oleh Bank Indonesia di kantor lama bank sentral.
Selain itu, untuk penukaran, akan ada loket di cabang utama, kantor pusat Bank Sulutgo. Welan mengatakan Bank Sulutgo juga berencana membuka kantor secara terbatas selama libur panjang Idulfitri tahun ini. “ATM juga pasti kami siapkan,” tambahnya.
Sebelumnya, Kepala Kantor Perwakilan Sulawesi Utara (Sulut) Bank Indonesia (BI) Soekowardojo mengungkapkan ada penukaran uang yang dibuka hingga 8 Juni 2018. Penukaran dibuka di kantor lama BI dan 30 kantor bank.
Adapun, jumlah uang kartal yang disediakan untuk tahun ini senilai Rp2,9 triliun, meningkat dibandingkan 2017 senilai Rp2,7 triliun.
Layanan yang dibuka yakni penukaran uang rupiah dengan pecahan yang sama atau pecahan lain baik uang kertas maupun uang logam. Selain itu, ada pula layanan penukaran uang rupiah yang lusuh.
Untuk penukaran yang rusak, sambung Soekowardojo, harus tetap dilakukan di Kantor Perwakilan BI Sulut sesuai dengan ketentuan penggantian uang rusak. Sepanjang uang tersebut asli, layanan penukaran akan diberikan.