Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sulsel Catatkan Inflasi April 2018 Sebesar 0,13%

Laju inflasi Sulawesi Selatan (Sulsel) pada April 2018 tercatat sebesar 0,13% dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) berada di level 132,81 poin.
Petani cabai di Palu./Bisnis
Petani cabai di Palu./Bisnis

Bisnis.com, MAKASSAR -- Laju inflasi Sulawesi Selatan (Sulsel) pada April 2018 tercatat sebesar 0,13% dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) berada di level 132,81 poin.

Secara umum, kondisi tersebut berbalik dari bulan sebelumnya yang sempat mencatatkan deflasi 0,06%. Pergerakan harga sejumlah komoditas pangan yang cenderung menanjak sepanjang bulan lalu menjadi faktor utama pembentukan laju inflasi Sulsel periode April 2018.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel Nursam Salam mengemukakan komoditas yang mengalami kenaikan harga adalah cabai rawit, bawang merah, dan ikan bandeng. Komoditas-komoditas ini menjadi penyumbang inflasi daerah tersebut.

"Struktur penyumbang inflasi juga tidak berbeda jauh, komponen bahan makanan menjadi pemicu inflasi. Karena beberapa komoditas di dalamnya ada kenaikan harga pada April 2018," katanya, Rabu (2/5/2018).

Pembentukan laju inflasi juga tidak lepas dari kenaikan indeks pada sebagian besar komponen pengeluaran. Komponen bahan makanan menjadi kelompok pengeluaran dengan laju inflasi tertinggi yakni 0,53%, lalu kelompok kesehatan sebesar 0,37%, serta kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,17%.

Komponen lainnya yakni perumahan, air, listrik, gas dan bakar mengalami inflasi 0,1%, serta pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,02%.

Meskipun dua komponen lainnya yakni transportasi, komunikasi dan jasa keuangan mencatatkan deflasi 0,08% serta sandang mengalami deflasi 0,06%, tapi tidak mampu menahan laju inflasi kumulatif sepanjang bulan lalu.

Secara keseluruhan, laju inflasi tahun kalender April 2018 Sulsel mencapai 1,16%, sedangkan laju inflasi year-on-year (yoy) telah berada di level 3,54%.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Amri Nur Rahmat
Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper