Bisnis.com, MAKASSAR - BNI Wilayah Makassar berencana menambah 11 jaringan outlet guna memperkuat penetrasi pasar sekaligus mengoptimalkan sektor-sektor potensial pada daerah cakupan.
Mohammad Rubani, Head of Network and Sevice BNI Wilayah Makassar, mengemukakan penambahan jaringan outlet tersebut mengacu pada potensi daerah yang menjadi sasaran titik ekspansi.
Sesuai dengan perencanaan, ekspansi jaringan outlet bakal dilakukan secara bertahap hingga akhir tahun ini.
"Selain memperluas jangkauan, penambahan outlet ini juga dimaksudkan agar lebih memaksimalkan potensi pada daerah utama," katanya, Selasa (1/5/2018).
Dia menjelaskan, penambahan jaringan dengan orientasi perluasan jangkauan dilakukan pada beberapa daerah yakni satu outlet di Kendari dan tiga outlet di Bau-bau untuk Sulawesi Tenggara.
Kemudian untuk Sulawesi Selatan, yakni di Makassar sebanyak empat oulet baru yang diharapkan lebih memperkuat penetrasi perseroan.
Masih di Sulsel, terdapat pula rencana penambahan dua outlet Kabupaten Sengkang agar memperluas jangkauan pada daerah berbasis pertanian dan pengahasil sutra tersebut.
Selanjutnya untuk penambahan satu oulet lagi bakal ditempatkan di Kota Ambon, Maluku.
Rubani berharap, ekspansi jaringan itu diharapkan pula memudahkan nasabah maupun masyarakat memanfaatkan layanan perbankan yang disedikan perseroan.
Lalu dari sisi bisnis, lanjut dia, penambahan jaringan bisa mendukung pertumbuhan kinerja bisnis baik pendapatan bunga maupun penghimpunan dana pihak ketiga.
Sejauh ini, BNI Wilayah Makassar yang memiliki cakupan operasional meliputi Sulsel, Sulbar, Sultra dan Ambon telah memiliki 101 jaringan outlet.
Sementara itu, jejaring mesin ATM perseroan di Wilayah Makassar sebanyak 1.117 unit dengan persebaran proporsional pada daerah cakupan.
"Untuk ATM, kami belum ada perencanaan penambahan, perluasan akses melalui outlet masih prioritas," katanya.
.jpg?w=184&h=104)
