Bisnis.com, MAKASSAR—Pembukaan rute perintis Makassar-Selayar yang direalisasikan Garuda Indonesia masih membutuhkan serangkaian stimulus guna menjaga konsistensi rute tersebut.
VP Garuda Indonesia Regional Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua, I Wayan Supatryasa mengatakan stimulus tersebut bisa berupa kebijakan strategis pemerintah daerah setempat dalam memacu sektor pariwisata maupun perdagangan dan bisnis untuk jangka panjang.
Menurut dia, kebijakan strategis tersebut bisa memberikan efek berganda yang sangat luas sehingga berpotensi menjaga mobilitas pengguna moda udara dari maupun menuju Selayar.
"Sehingga pergerakan penumpang tetap terjaga dalam rasio yang maksimal, sektor pariwisata agar lebih dikembangkan lagi, begitu juga perdagangan dan lainnya sehingga rute kami tidak sekedar penghubung Selayar dengan Makassar, tetapi ada keberlanjutan saling menunjang," katanya kepada Bisnis, Minggu (1/4/2018).
Wayan menjelaskan, pengembangan pariwisata lebih gencar berpotensi lebih banyak menarik wisatawan yang berkunjung ke Selayar, demikian pula optimalisasi pada sektor strategis lainnya agar dilakukan secara simultan.
"Stimulus seperti itu sangat penting, apalagi kunjungan wisatawan terkadang mengalami titik low season pada periode waktu tertentu," katanya
Sebagai informasi, Selayar merupakan salah satu kabupaten di Sulsel yang memiliki kondisi geografis kepualaun dan sederet destinasi wisata bahari, di mana salah satunya adalah Taman Nasional Takabonerate.
Adapun rute Makassar-Selayar dijadwalkan mulai dilayani Garuda Indonesia secara efektif pada 16 April 2018 mendatang dengan menggunakan armada ATR 72-600 berkapasitas 70 kursi.
Durasi penerbangan sekitar 50 menit dengan nomor penerbangan GA 7857, berangkat dari Makassar pukul 14.10 Wita dan tiba di Selayar pukul 15.00 Wita, sedangkan sebaliknya dari Selayar pukul 15.35 Wita tiba di Makasaar pukul 16.15 Wita.
"Frekuensi penerbangan tiga kali dalam sepekan, yakni Senin Rabu dan Jumat. Untuk tingkat keterisian [load factor] kami harapkan 80% untuk 3 bulan pertama dan bisa optimal bulan-bulan berikutnya, terlebih jika terdapat dukungan atraktif dari pemerintah daerah," katanya.
Sebelumnya, Bupati Selayar Basli Ali mengemukakan pembukaan rute dari Garuda Indonesia itu sudah cukup lama dinantikan dalam membuka akses lebih luas dari sisi moda transportasi udara.
"Pilihan transportasi menjadi lebih variatif bagi masyarakat, semoga kedepannya bisa lebih membantu perekonomian Selayar," katanya.