Bisnis.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) akan fokus pada pengerjaan tiga proyek utama mereka di semester II/2024. Antara lain pembangunan stadion, pengadaan motor sampah listrik dan pemasangan solar panel di sejumlah sekolah.
Anggarannya direncanakan diambil dari hasil Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Makassar 2024.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar Andi Zulkifli Nanda mengatakan beberapa proyek tersebut diperkirakan akan menyerap anggaran sekitar Rp5 triliun - Rp5,2 triliun.
Maka dari itu, pada Perubahan APBD 2024 akan dilakukan rasionalisasi dengan pengalihan anggaran atau alokasi ulang sekitar Rp500 miliar - Rp600 miliar. Pengalihan anggaran berasal dari beberapa proyek yang dianggap tidak terlalu mendesak, seperti rencana pemindahan kabel ke bawah tanah.
Zulkifli merinci, adapun alokasi ulang itu diarahkan ke tiga proyek tersebut, yang terdiri Rp200 miliar untuk proyek stadion, sekitar Rp100 miliar untuk pengadaan motor sampah listrik, dan Rp200 miliar untuk pemasangan solar panel.
"Anggaran yang dialihkan ini berasal dari program-program yang tidak mendesak, kami sudah usulkan ke DPRD untuk dibahas," paparnya kepada wartawan, Selasa (30/7/2024).
Baca Juga
Saat ini proses perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan APBD Perubahan tengah memasuki tahap review. Pihak pemerintah kota, dikatakannya, juga telah melakukan penyeimbangan antara anggaran perubahan dan pokok anggaran.
Sementara itu, Kebijakan Umum Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUAPPAS) juga telah diajukan untuk review dan dalam tahap menunggu sebelum dibawa ke DPRD.
"Kami berharap minggu ini sudah bisa kita bawa ke DPRD untuk pembahasan. Jika semua proses berjalan lancar, kami optimistis APBD Perubahan 2024 dapat disahkan dan mulai dilaksanakan pada awal Agustus 2024," tuturnya.