Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sulsel Ekspor Produk Halal Senilai Rp66,43 Miiliar

Harapannya agar ekspor ini menjadi kegiatan yang rutin untuk membangkitkan ekonomi.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman (kanan atas) turut memantau pengangkutan barang yang akan diekspor di Makassar, Senin (17/10/2022)./Pemprov Sulsel
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman (kanan atas) turut memantau pengangkutan barang yang akan diekspor di Makassar, Senin (17/10/2022)./Pemprov Sulsel

Bisnis.com, MAKASSAR — Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) melepas ekspor produk halal seberat 378,50 ton dengan nilai ekspor sebesar US$4,55 juta atau setara Rp66,43 miliar.

Komoditi yang diekspor mulai dari kemiri, mente kupas, cacao, udang tempura, ikan segar, tepung rumput laut, dan lainnya.

Ekspor ini ditujukan ke 10 negara tujuan yaitu Arab Saudi, China, Jerman, Thailand, Malaysia, Jepang, Australia, Singapura, Rusia dan Amerika Serikat.

Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan pelepasan ekspor kali ini merupakan rangkaian kegiatan HUT ke-353 Sulsel dengan tema 'Sulsel Optimis, Sulsel Tangguh, Ekonomi Berdaulat'.

“Ekspor kita lepas Rp66 miliar ke timur tengah termasuk ke Tiongkok, harapannya agar ekspor ini menjadi kegiatan yang rutin untuk membangkitkan ekonomi kita,” kata Andi Sudirman saat melepas ekspor di Makassar, Senin (17/10/2022).

Pelepasan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memotivasi dan meningkatkan semangat para pelaku usaha ekspor, instansi terkait, asosiasi, dan stakeholder lainnya dalam upaya terus memacu pertumbuhan ekspor Sulawesi Selatan.

“Kita terus rutin bukan hanya hari ini, hari ini sebagai simbolis, bahwa kita terus mengeskpor produk kita seperti udang, produk pertanian dan lain sebagainya,” sebutnya.

Kepala Dinas Perdagangan Sulsel Ashari Fakhsirie Radjamilo menyampaikan, pelepasan ekspor ini difasilitasi oleh Kantor Wilayah Bank Mandiri Regional X Sulawesi dan Maluku dan Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) DPW Sulselbar.

Perusahaan yang ikut dalam ekspor ini antara lain CV. Aromata Anugrah Sultan; PT. Mars Symbioscience Indonesia; PT. Comextra Majora; PT. Bogatama Marinusa; PT. Wahyu Pradana Binamulia dan PT. Biota Laut Ganggang.

"Dalam tiga hari ini, GPEI yang memberikan barang hingga terkumpul sekitar 378,50 ton. Jelas kami tidak akan pernah berhenti ekspor sebab Sulsel memiliki potensi produksi komoditi ekspor yang besar," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler