Bisnis.com, MAKASSAR - Kota Makassar tengah mendorong bangkitnya ekonomi nasional melalui sektor pariwisata. Tahun ini, berbagai program kepariwisataan pun digagas demi menciptakan ekosistem pariwisata keberlanjutan.
Makassar International Eight Festival and Forum atau Makassar F8, sebuah event pariwisata internasional pun sukses dibuka pada 7 September 2022 lalu. Program ini menjadi rangkaian awal membangkitkan kembali ekonomi pariwisata di kota Angin Mammiri.
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto atau yang akrab disapa Danny Pomanto mengatakan, salah satu tujuan Makassar F8 adalah membangkitkan kembali gairah para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Di mana UMKM menjadi tonggak ekonomi di Sulawesi Selatan (Sulsel).
“Makassar F8 itu adalah muara ekonomi, muara industri kreatif, termasuk para UMKM kita. Tidak lengkap event internasional tanpa kebermanfaatan bagi UMKM kita, makanya setiap tahun kita beri ruang termasuk tahun ini,” ungkap Danny Pomanto belum lama ini.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Mohammad Roem menambahkan, melalui Makassar F8 transaksi para pelaku UMKM diharapkan bisa semakin melesat. Selama lima hari pelaksanaan event saja, target transaksi para UMKM bisa tembus Rp50 miliar.
Baca Juga
"Transaksi kepada para UMKM kami target sekitar Rp50 miliar. Kita harap ini menjadi awal mula kebangkitan ekonomi kita melalui pariwisata," ungkapnya.
Selain Makassar F8, Makassar tengah menyiapkan berbagai program lainnya. Salah satunya lorong wisata, dimana program ini menyasar para pelaku usaha yang berada di lorong-lorong Makassar supaya mampu bersaing secara nasional.
Secara keseluruhan, berbagai program pariwisata mulai peningkatan daya tarik destinasi pariwisata, program pemasaran pariwisata, program pengembangan ekonomi kreatif, dan program pengembangan sumber daya pariwisata akan direalisasikan tahun ini. Total pagu yang dianggarkan pemerintah pun mencapai Rp32 miliar.
Bisnis Indonesia pun akan mengulas upaya dari Pemerintah Kota Makassar ini melalui Makassar Tourism Talks yang diadakan di Hotel Gammara Makassar pada 12 September 2022.
Kegiatan bertema 'Get Stronger Through Sustainable Tourism' ini akan membahas lebih detil mengenai efek Makassar F8 bagi ekonomi pariwisata dan bagaimana menciptakan pariwisata keberlanjutan yang mampu dirasakan manfaatnya bagi masyarakat.
Menghadirkan Menparekraf RI Sandiaga Uno, Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulsel Causa Iman Karana, Kepala Dinas Pariwisata Makassar Mohammad Roem, Vice President BNI Wilayah 07 Edson Yudisthira, Ekonom Unhas Anas Iswanto Anwar, dan Ketua PHRI Sulsel Anggiat Sinaga.