Bisnis.com, JAKARTA — Yayasan Gerak Bareng dan beberapa pihak terkait telah membangun kembali Jembatan Putih sepanjang 60 meter di wilayah Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan.
Jembatan Putih yang sempat rusak akibat banjir bandang ini menghubungkan tiga desa yakni Desa Laba, Desa Pombakka, dan Desa Lapapa.
Andrian, relawan Gerak Bareng yang ditugaskan mengawasi proses pembangunan jembatan dan konstruksinya, menjelaskan Jembatan Putih dibangun kembali setelah mengalami musibah banjir bandang di wilayah Masamba pada 13 Juli 2020.
“Pengerjaan jembatan memakan waktu cukup cepat. Hanya 14 hari pengerjaan.” ujarnya melalui siaran pers, Senin (7/9/2020).
Anggaran dalam pengerjaan jembatan sebesar Rp87,70 juta untuk pembelian seling, besi siku, besi holow dan kayu, yang bersumber dari para Donatur Gerak Bareng.
Camat Masamba, Ajie Saputra mengucapkan terima kasih kepada Gerak Bareng yang telah hadir dan membantu pembangunan kembali jembatan ini.
Baca Juga
“Masyarakat sangat bergantung pada jembatan ini. Data yag diperoleh ketika bencana kemarin terdapat sekitar 35 hektare lahan orang Desa Laba dan Desa Lapapa yang terdiri dari persawahan, kebun cokelat, sawit, jagung, di mana aktivitasnya bergantung pada jembatan ini," ujar Ajie.