Miliki Bandara 3 T, Luwu Utara Masuk Program Publikasi Kemenhub RI

Bisnis.com, LUWU UTARA -- Kabupaten Luwu Utara terpilih sebagai salahsatu daerah yang menjadi lokasi khusus projek publikasi Kementerian Perhubungan RI.

Hal ini diungkap Humas Kemenhub RI, Yama yang bertandang di Luwu Utara, Rabu (18/9) kemarin.

"Tujuan kita adalah untuk mempromosikan objek wisata ataupun yang bisa menarik minat wisatawan daerah, nasional hingga Internasional untuk datang ke Luwu Utara," kata Yama.

Ia menuturkan, ada banyak objek wisata di Luwu Utara dan ini menjadi salah satu misi Kemenhub untuk membangun konektivitas.

"Sebagai salah satu misi Kemenhub khususnya Ditjen Perhubungan Udara adalah membangun konektivitas, jadi terbukanya daerah yang terisolir dan semakin mengundang orang-orang untuk datang sehingga akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat melalui pariwisata dan kekayaan alam Luwu Utara," terangnya.

Lebih lanjut, Yama menerangkan bahwa Luwu Utara termasuk daerah yang memiliki bandara 3 T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal).

"Kita ingin membuka keterisoliran masyarakat di daerah yang harga-harga barang cukup tinggi, dengan adanya penerbangan dari Masamba-Seko juga Masamba-Rampi, bisa dengan kargo dan mengantarkan komoditas yang dibutuhkan masyarakat dengan harga yang terjangkau. Kemenhub punya program yang namanya jembatan udara untuk membuka konektivitas antar daerah khususnya di daerah 3 T seperti Rampi dan Seko yang ada di sini," jelas Yama.

Selain Luwu Utara, beberapa daerah yang juga terpilih pada kegiatan publikasi Kemenhub adalah Kalimantan Utara, Asmat Papua, Rembele Aceh Takengon, dan Maratua.

"Outputnya nanti akan tayang di akun resmi Ditjen Perhubungan Udara, ada di youtube DJPU151 dan akun instagram @djpu_151," kunci Yama bersama tim yang didampingi Kadisbudpar, Yasir Taba dan Ka UPT Pengelola Objek Wisata, Bulan Masagena.

Yasir menuturkan, tim Kemenhub hari ini Kamis (19/9) bertandang ke Seko untuk melanjutkan pengambilan gambar di bandara dan lokasi wisata.

"Di Masamba sendiri kita ajak ke Permandian Air Panas Pincara. Kita tentu berterimakasih dan mendukung penuh program publikasi Kemenhub untuk bersama membuka konektivitas dan mempromosikan pariwisata Luwu Utara yang bermuara pada peningkatan ekonomi masyarakat," singkat Yasir.