Pemprov Sulut Jajaki Peluang Investasi Pariwisata dari Prancis

Bisnis.com, MANADO – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara menjalin komunikasi dengan investor Prancis dalam menggenjot pertumbuhan investasi di sektor pariwisata. Nilai investasi diperkirakan Rp90 miliar.

Sekretaris Daerah Provinsi Sulut Edwin Silangen mengatakan pihak Dune-Network sebagai calon investor telah melakukan survei beberapa lokasi di Sulut yang akan dijadikan cabang dari perusahaan tersebut. Likupang menjadi salah satu yang diminati investor itu.

“Kami mengapresiasi rencan investasi tersebut. Pemprov Sulut selalu mempermudah seluruh investor yang akan berinvestasi di Sulut,” katanya dikutip dari siaran pers pada Jumat (24/5/2019).

Dia mengharapkan iklim investasi di Sulut saat ini dapat menjadi pemiat bagi para calon investor baru. Menurutnya, keramahan masyarakat juga akan sangat membantu meyakinkan mereka, termasuk Dune-Network, untuk menanamkan modalnya di Sulut.

Sementara itu, Kasubdit Fasilitas Promosi Daerah Badan Koordinasi Penanaman Modal Saribua Siahaan mengatakan Dune-Network memiliki jejaring yang kuat untuk meningkatkan kunjungan pariwisata ke Sulut.

"Ada sekitar 3.000 penyelam yang akan didatangkan Dune-Network ke Sulut. Selain itu, investasi ini akan menambah lapangan pekerjaan dan menguntungkan sektor lainnya di Sulut," ujarnya.

Dia mengatakan calon investor tersebut tengah meninjau pula Pulau Lembeh dan beberapa daerah lainnya sebagai calon lokasi investasi perusahaan tersebut.

Pertemuan dengan investor tersebut juga dihadiri oleh Bank Indonesia Perwakilan Sulut dan Pengusul dan Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Likupang PT Minahasa Permai Resort Development (MPRD).