Bisnis.com, MANADO-- Pemprov Sulut akan melanjutkan peta jalan pembangunan pariwisata yang mencakup pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Likupang dalam belanja daerah 2019 yang direncanakan sebesar Rp4,5 triliun.
Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw menuturkan, selain pariwisata, pihaknya juga tak lupa akan memberikan perhatian pada sektor pertanian dan perikanan mengingat 40% rakyat Sulut bergantung pada kedua sektor ini untuk penghidupan sehari-hari.
“Destinasi baru seperti Likupang, alokasi anggaran pariwisata akan kita lanjutkan ke sana. Untuk sektor perikanan, bantuan nelayan di kepulauan tetap akan dilaksanakan dan menjadi prioritas,” ujarnya, dalam rapat paripurna, Rabu (14/11).
Baca Juga
Dia memaparkan, total belanja daerah Provinsi Sulawesi Utara direncanakan Rp4,5 triliun, terdiri dari Rp2,1 triliun belanja tidak langsung yang meliputi belanja pegawai, belanja bunga, subsidi, hibah bantuan sosial, serta belanja langsung senilai Rp2,34 triliun yang terdiri dari belanja pegawai, belanja barang dan jasa serta belanja modal.
Sementara, total pendapatan daerah Sulut pada tahun depan direncanakan sebesar Rp4,09 triliun, terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) senilai Rp1,26 triliun, dana perimbangan Rp2,7 triliun, dan pendapatan daerah lain-lain yang sah sebesar Rp126,9 miliar.
Adapun penerimaan pembiayaan daerah Sulut tahun 2019 direncanakan sebesar Rp425,82 miliar, sedangkan pengeluaran pembiayaan daerah direncanakan sebesar Rp20 miliar.